Sintang (Antara Kalbar) - Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) memiliki peranan penting dalam kehidupan berbangsa terutama untuk menjadi penengah dan pemersatu bangsa agar tidak terpecah belah.
    "Kesbangpol punya peran yang sangat penting yang dimana pondasi dalam kehidupan kita di negara ini berlandaskan Pancasila," kata Wabup Sintang Askiman saat membuka Rakor Kesbangpol se-Kalbar Tahun 2016 di Sintang.
    Lanjut Askiman, rakor ini tentu saja untuk membahas berbagai permasalahan dari isu strategis dalam urusan penyelenggaraan bidang kesatuan dan politik untuk menghasilkan rekomendasi kinerja yang akan tersusun rapi dalam program tahun 2017 nantinya.
    "Dinamika demokrasi yang sudah dijalani beberapa waktu lalu diwarnai beberapa permasalahan seperti lemahnya representasi politik, demokrasi yang mengarah kepada kaum elit, aktor pejuang demokrasi mengambang dan menguatnya suasana politik rakyat, maka dari itu semua penguatan pendidikan politik harus dilakukan," kata Askiman.
    Ia berharap, penyelenggaraan kegiatan rakor ini dapat diikuti secara maksimal oleh seluruh peserta agar dapat memahami dan mendalami apa yang menjadikan tugas pokok fungsi dari kesbangpol tersebut, demi menciptakan suasana Kabupaten/Kota yang aman dari masuknya paham radikalisme.
    Kepala Kesbangpol Kalbar Aliuk mengatakan rapat koordinasi ini dilaksanakan secara bergiliran di setiap kabupaten/kota se-Kalimantan Barat.
    "Rakor ini berguna untuk saling bersinergi antara TNI, Polri, tokoh masyarakat, adat dan agama serta seluruh unsur masyarakat agar saling mendukung program kerja yang telah ditetapkan oleh kesbangpol," katanya.
    Selain itu, bersinergi bersama-sama guna menciptakan suasana aman dan damai dalam mengatasi masalah serta haruslah mendeteksi dini apa yang sedang terjadi di masyarakat.

Pewarta: Faiz

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016