Pontianak (Antara Kalbar) -Sebanyak 40 warga binaan Rutan Kelas II/B Sambas, mengikuti Ujian Nasional Kejar Paket B selama empat hari.

"Paket binaan kami dimulai Senin. Jadi masih tiga hari ke depan mereka ikut ujian," kata Kasubsi Pelayanan Tahanan Rutan Kelas II/B Sambas Sy Zaimil Aidil Alkadrie di Pontianak, Selasa.

Zaimil menjelaskan ujian penyetaraan paket B merupakan bagian dari upaya pemberdayaan yang dilakukan oleh rutan terhadap warga binaan.

Menurutnya warga binaan tersebut juga bagian dari pendamingan dari Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Sejahtera.

"Ujian kesetaraan baik paket B maupun paket C merupakan bagaimana Rutan tetap memberikan hak-hak bagi narapidana meskipun sedang dalam proses menjalani masa tahanan,"terangnya.

Dikatakanya juga, pada ujian paket B kali ini, ada 54 warga binaan yang terdaftar namun yang menjadi peserta ujian hanya 40 peserta. Sedangkan sisanya tidak ikut dikarenakan sudah bebas dan tidak bisa dihubungi.

"Seluruh peserta ujian paket B ini merupakan tahanan dari berbagai kasus dan ingin memiliki ijazah setara dengan SMP," terangnya.

Dijelaskanya, sebelum mengikuti ujian paket, warga binaan diwajibkan mengikuti proses belajar setara SMP yang dilaksanakan di lapas.

"Mereka sudah mengikuti kegiatan belajar di lapas, sehingga siap untuk melaksanakan ujian paket B,"tuturnya.

Zaimil berharap, semua peserta ujian dapat mengikuti seluruh mata pelajaran dan mendapatkan ijazah yang bisa digunakan saat mereka bebas nanti.

"Pada 16 Mei 2016 ada juga warga binaan Rutan Klas IIB Sambas yang mengikuti ujian paket C yang juga akan diselenggarakan di Rutan," katanya.

Sementara itu, satu di antara peserta ujian kejar paket B, Zaini mengatakan meskipun usainya sudah 73 tahun, ia tetap semangat ingin mendapat ijazah paket B.

"Mengikuti ujian aket B ini karena saya memang belum mengenyam pendidikan tingkat SMP, walaupun saya sudah tua tetap semangat," katanya.

Zaini menyampaikan bahwa ia cukup bisa menjawab mata pelajaran matematika yang diujikan di hari kedua ini .

"Hari pertama kemarin bahasa Indonesia saya bisa menjawab semua. Ujian matematika hari ini lumayan sulit, cukup lama saya mengisi soal," katanya. ***4***

(T.KR-DDI/C/N002/N002) 10-05-2016 19:26:47

Pewarta: Dedi

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016