Pontianak (Antara Kalbar) - Panitia Gawai Naik Dango Kota Singkawang, menyatakan siap menggelar kegiatan tahunan itu di kota tersebut.

"Kegiatannya akan digelar pada 28 Mei 2016, di Rumah Betang, Jalan Baru Norio Sijangkung, Kecamatan Singkawang Selatan. Dan rencananya akan dibuka Gubernur Kalbar," kata Sekretaris Panitia Gawai Naik Dango Singkawang, Anewan, di Singkawang, Rabu.

Gawai Naik Dango yang digelar selama empat hari yang dimulai dari 28 sampai 31 Mei tersebut akan diisi dengan ritual adat dan beberapa perlombaan, di antaranya, pangkak gasing, pemilihan bujang dara, busana adat, solo vokal (remaja dan dewasa) lagu-lagu daerah khususnya lagu dayak, lomba memasak masakan khas tradisional, tari kreasi dan sumpit.

"Totalnya ada sebanyak 11 perlombaan," ujarnya.

Untuk lomba sumpit, jelas Anewan, sampai saat ini yang sudah mendaftar sebanyak 16 peserta dari beberapa kabupaten/kota yang ada di Kalbar. Di antaranya, Bengkayang, Sambas, Pontianak dan Singkawang.

Sementara Ketua Panitia Gawai Naik Dango Singkawang, Ambrosius menambahkan, event ini merupakan agenda rutin yang digelar setiap tahunnya.

"Untuk itu kami mengundang kepada seluruh elemen masyarakat khususnya masyarakat dayak untuk dapat menghadiri acara ini dari pembukaan sampai penutupan," katanya.

Ambrosius menyebutkan, makna dari Naik Dango adalah rasa syukur kita terhadap hasil panen padi yang melimpah.

Kemudian padi itu disampaikan secara simbolis kepada Tuhan (Jubata) supaya dapat di persembahkan kepada Tuhan, dengan harapan bahwa dengan Gawai Dayak Naik Dango ini, di kemudian hari saat mereka bercocok tanam lagi akan diberkahi dengan hasil padi yang melimpah.  

(KR-RDO/N005)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016