Pontianak (Antara Kalbar) - Satu pelaku pembakaran lahan berinisial AB diamankan tim terpadu lantaran melakukan pembakaran lahan di belakang SMAN 6 Singkawang Utara.
"AB merupakan warga Naram, dan berhasil kita amankan pada Kamis (14/7) siang," kata Danramil 1202-16 Sedau Kapten Inf Taufik Wiramansyah saat ditemui di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Singkawang, Jumat.
Saat ini, kata Taufik, AB sudah diserahkan tim gabungan terpadu ke Polsek Singkawang Utara untuk di proses.
"Berdasarkan pengakuan AB, bahwa kebakaran lahan yang terjadi diawali saat dirinya membuka lahan dengan cara membakar," ujar Taufik.
Rencananya, lahan tersebut akan ditanami AB dengan nanas. Meski kebakaran lahan yang terjadi tidak begitu luas, namun cukup lama dipadamkan.
"Kebakaran mulai terjadi sekitar pukul 11.00 WIB, namun baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.30 WIB, lantaran lahan yang terbakar merupakan lahan gambut," jelasnya.
Pemadaman api, terangnya, melibatkan TNI, Polri, Manggala Agni, BPBD, Muspika dari Kecamatan Singkawang Utara, BPKS, dan masyarakat Singkawang Utara.
Taufik menyebutkan, dalam kurun waktu dua bulan ini sudah sering terjadi kebakaran lahan di Kota Singkawang. Untuk itulah, tim terpadu mengimbau kepada seluruh warga Singkawang, apabila mau membuka lahan jangan lagi menggunakan cara-cara dengan dibakar.
Karena dampaknya sangat buruk bagi kelestarian lingkungan, kesehatan dan kondusifitas Singkawang sendiri.
"Kami berharap imbauan ini bisa dipatuhi semua warga Singkawang. Apabila masih kedapatan ada warga yang membakar lahan baik yang disengaja maupun tidak, tentu konsekuansi yang akan kita lakukan adalah penindakan sesuai keputusan tim terpadu, karena ini sudah merupakan arahan dari Dandim, Kapolres dan Pemkot Singkawang," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Daerah Operasi Manggala Agni Singkawang Yuyu Wahyudin mengatakan lahan yang terbakar akibat ulah AB tidak luas, hanya sekitar 0,266 hektare saja. Namun, dikarenakan lahan gambut cukup sulit untuk di padamkan.
Dalam dua bulan terakhir ini, katanya, sudah ada sekitar 60 hektare lahan yang terbakar di Kota Singkawang.
Rinciannya, sebut Yuyu, Semelagi Kecil 20 hektare, Jl Kridasana kurang lebih 1 hektare, depan Pondok Al Amin setengah hektare, Jalan Senin Sungai Rasau 30 hektare, Pasir Panjang 2 hektare, dan Bagak Sahwa 2 hektar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016