Pontianak (Antara Kalbar) - Ratusan pengunjung dan peserta pameran Gelar Pangan Nusantara 2016 yang dilaksanakan di Pontianak terpaksa dievakuasi akibat angin kencang yang dikhawatirkan dapat membahayakan keselamatan pengunjung.

"Kita terpaksa mengumumkan tindakan evakuasi kepada peserta pameran dan pengunjung akibat angin kencang. Mereka semua kita evakuasi di bangunan utama rumah adat Dayak Radangk yang kita anggap lebih aman," kata salah satu panitia GPN yang tidak ingin namanya dipublikasikan.

Dia menceritakan, angin kencang mulai terjadi sejak pukul 15.40 WIB. Awalnya pihaknya sudah merasa was-was namun belum mengumumkan evakuasi karena melihat keadaan.

Namun, sekitar pukul 16.15, angin dirasakan semakin kencang dan menyebabkan tenda pameran bergoyang.
Tidak hanya itu, beberapa pratisi stand juga ikut roboh, demikian dengan tenda lorong masuk juga mulai terangkat.

"Makanya kita langsung memutuskan untuk melakukan evakuasi, karena kita tidak ingin mengambil risiko lebih jauh," katanya.

Ditempat yang sama, salah satu peserta pameran, Hatta Siswamahyahya mengatakan, dirinya juga khawatir ketika angin kencang mulai menggoyang tenda utama pameran.

"Saya lihat tenda sudah bergoyang karena tertiup angin. Makanya saya langsung meminta penjaga stand lainnya untuk keluar dari tenda," katanya.

Hatta yang diketahui juga sebagai konsultan UMKM Bank Indonesia itu menambahkan, tak lama mereka keluar, panitia segera mengumumkan tindakan evakuasi.

"Kita lebih baik cari selamat dulu, sampai angin benar-benar reda," katanya.

Pewarta:

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016