Pontianak (Antara Kalbar) - Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Singkawang sedang menyiapkan kunjungan Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI Rudiantara, pada kegiatan peletakan batu pertama Fiber Optik bawah laut.
"Kita sedang melakukan persiapan untuk menyambut kedatangan Menteri Kominfo di Singkawang," kata Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Singkawang, Sumastro, Jumat.
Sumastro menyatakan, kedatangan Menteri Kominfo ke Singkawang adalah untuk melakukan peletakan batu pertama kabel bawah laut (Palapa Ring) di Pasir Panjang Sukartaji Singkawang.
Menurutnya, Palapa Ring ini untuk mendukung "fiber optik" di Kota Singkawang, Kalimantan Barat, guna meningkatkan kualitas pelayanan telekomunikasi. Sehingga, untuk pengiriman data-data, file-file, dan lainnya dapat dirasakan lebih cepat.
"Jika sesuai jadwal direncanakan pada 15 Oktober. Dikarenakan bentrok dengan jadwal Sail Karimata di Kayong Utara, dikhawatirkan ada perubahan jadwal," tuturnya.
Namun pihaknya terus memonitor perkembangan jadwal kedatangan Menteri Kominfo ke Singkawang. "Intinya kita bersiap saja, guna menunggu jadwal pasti dari Menteri Kominfo," katanya.
Diketahui, kabel komunikasi bawah laut adalah kabel yang diletakkan di bawah laut untuk menghubungkan telekomunikasi antar negara-negara.
Komunikasi kabel bawah laut pertama membawa data telegrafi. Generasi berikutnya membawa komunikasi telepon, dan kemudian data komunikasi. Seluruh kabel modern menggunakan teknologi "optik fiber" untuk membawa data digital, yang kemudian juga untuk membawa data telepon, internet, dan juga data pribadi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Kita sedang melakukan persiapan untuk menyambut kedatangan Menteri Kominfo di Singkawang," kata Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Singkawang, Sumastro, Jumat.
Sumastro menyatakan, kedatangan Menteri Kominfo ke Singkawang adalah untuk melakukan peletakan batu pertama kabel bawah laut (Palapa Ring) di Pasir Panjang Sukartaji Singkawang.
Menurutnya, Palapa Ring ini untuk mendukung "fiber optik" di Kota Singkawang, Kalimantan Barat, guna meningkatkan kualitas pelayanan telekomunikasi. Sehingga, untuk pengiriman data-data, file-file, dan lainnya dapat dirasakan lebih cepat.
"Jika sesuai jadwal direncanakan pada 15 Oktober. Dikarenakan bentrok dengan jadwal Sail Karimata di Kayong Utara, dikhawatirkan ada perubahan jadwal," tuturnya.
Namun pihaknya terus memonitor perkembangan jadwal kedatangan Menteri Kominfo ke Singkawang. "Intinya kita bersiap saja, guna menunggu jadwal pasti dari Menteri Kominfo," katanya.
Diketahui, kabel komunikasi bawah laut adalah kabel yang diletakkan di bawah laut untuk menghubungkan telekomunikasi antar negara-negara.
Komunikasi kabel bawah laut pertama membawa data telegrafi. Generasi berikutnya membawa komunikasi telepon, dan kemudian data komunikasi. Seluruh kabel modern menggunakan teknologi "optik fiber" untuk membawa data digital, yang kemudian juga untuk membawa data telepon, internet, dan juga data pribadi.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016