Sambas (Antara Kalbar) - Wakil Bupati Sambas, Hairiah mengajak semua pihak untuk turut menyukseskan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) bagi pelajar dari berbagai jenjang pendidikan yang ada di Sambas yang akan dimulai Maret, April dan Mei mendatang.
"Mari kita semua mendukung dan menyukseskan pelaksanaan UN di Kabupaten Sambas. UN ini adalah gawe bersama, bukan untuk Bupati, bukan untuk Wakil Bupati tetapi untuk masyarakat Sambas," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Sabtu.
Hariah menjelaskan saat ini Pemerintah Kabupaten Sambas melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan tengah melakukan sosialisasi ujian. Sosialisasi UN menurutnya menjadi bagian penting agar seluruh pihak terkait khususnya para orang tua mengetahui terkait pelaksanaan UN baik itu jadwal pelaksanaan maupun aturan-aturan terbaru UN tersebut.
"Sosialisasi ujian dilakukan secara berjenjang. Untuk tingkat kabupaten sudah dilakukan. Selanjutnya masih akan dilaksanakan di tingkat kecamatan, desa hingga ke sekolah-sekolah yang ada. Dengan harapan semua mengetahui, kemudian berperan dalam rangka mendukung dan menyuksesannya," katanya.
Hairiah turut mengingatkan, terutama kepada orang tua yang memiliki anak sekolah yang akan melaksanakan UN. Menurutnya orang tua harus meningkatkan pengawasannya agar anaknya bisa memanfaatkan waktu yang ada untuk belajar lebih giat lagi.
"UN menjadi dasar pemetaan mutu pendidikan di suatu daerah. Sehingga dengan semuanya bekerja sama termasuk para orang tua siswa. Maka hasilnya akan baik,dan jika baik akan berpengaruh pada IPM Sambas," kata dia.
Kesuksessan dan hasil UN bisa lebih baik nantinya tidak lepas dari peran tenaga pendidik, seluruh instansi terkait di dunia pendidikan. Oleh karena itu piha pendidika agar bisa mempersiapkan para siswa menghadapi ujian nasional dengan lebih maksimal.
"Mutu pendidikan dan nilainnya tergantung juga para tenaga didik. Kita harapkan mari kita memaksimalkan peran dan kemampuan yang ada agar Sambas ke depan terus lebih baik," harapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Mari kita semua mendukung dan menyukseskan pelaksanaan UN di Kabupaten Sambas. UN ini adalah gawe bersama, bukan untuk Bupati, bukan untuk Wakil Bupati tetapi untuk masyarakat Sambas," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Sabtu.
Hariah menjelaskan saat ini Pemerintah Kabupaten Sambas melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan tengah melakukan sosialisasi ujian. Sosialisasi UN menurutnya menjadi bagian penting agar seluruh pihak terkait khususnya para orang tua mengetahui terkait pelaksanaan UN baik itu jadwal pelaksanaan maupun aturan-aturan terbaru UN tersebut.
"Sosialisasi ujian dilakukan secara berjenjang. Untuk tingkat kabupaten sudah dilakukan. Selanjutnya masih akan dilaksanakan di tingkat kecamatan, desa hingga ke sekolah-sekolah yang ada. Dengan harapan semua mengetahui, kemudian berperan dalam rangka mendukung dan menyuksesannya," katanya.
Hairiah turut mengingatkan, terutama kepada orang tua yang memiliki anak sekolah yang akan melaksanakan UN. Menurutnya orang tua harus meningkatkan pengawasannya agar anaknya bisa memanfaatkan waktu yang ada untuk belajar lebih giat lagi.
"UN menjadi dasar pemetaan mutu pendidikan di suatu daerah. Sehingga dengan semuanya bekerja sama termasuk para orang tua siswa. Maka hasilnya akan baik,dan jika baik akan berpengaruh pada IPM Sambas," kata dia.
Kesuksessan dan hasil UN bisa lebih baik nantinya tidak lepas dari peran tenaga pendidik, seluruh instansi terkait di dunia pendidikan. Oleh karena itu piha pendidika agar bisa mempersiapkan para siswa menghadapi ujian nasional dengan lebih maksimal.
"Mutu pendidikan dan nilainnya tergantung juga para tenaga didik. Kita harapkan mari kita memaksimalkan peran dan kemampuan yang ada agar Sambas ke depan terus lebih baik," harapnya.
(KR-DDI/N005)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017