Sunga Raya (Antara Kalbar) - Kabupaten Kubu Raya akan mewakili Provinsi Kalimantan Barat untuk menerima Anugrah Pangripta Nusantara dari pemerintah pusat.
"Penganugrahan Pangripta Nusantara ini akan diberikan Kementerian PPN/Bappenas sebagai bentuk apresiasi kinerja pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota yang berprestasi dalam merencanakan pembangunan. Tentunya, prestasi ini dapat memotivasi semua pemerintah daerah untuk terus meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan di daerah masing-masing," kata Kepala Bappeda Kubu Raya, Yusran Anizam di Sungai Raya, Jumat.
Menurut dia, pemberian Anugrah Pangripta Nusantara telah berlangsung sejak 2011. Proses seleksi serta indikator penilaian terus disempurnakan dari tahun ke tahun.
"Dari informasi yang kita dapat, peraih penghargaan untuk Provinsi memiliki tiga kategori, yakni provinsi dengan perencanaan terbaik, provinsi dengan perencanaan inovatif dan provinsi dengan perencanaan progresif," tuturnya.
Sedangkan kabupaten/kota memiliki dua kategori, yaitu kabupaten/kota dengan perencanaan terbaik dan kabupaten/kota dengan perencanaan inovatif.
"Sedangkan untuk pemenang pertama tahun 2017 untuk tingkat Provinsi Kalimantan Barat, pada kelompok kabupaten diraih Kabupaten Kubu Raya, sedangkan tingkat kota dimenangkan oleh Kota Pontianak," katanya.
Yusran menjelaskan, untuk kategori dengan perencanaan terbaik dinilai dengan menggunakan dua belas parameter, yaitu keterkaitan, konsistensi, kelengkapan dan kedalaman, keterukuran, inovasi kebijakan, proses perencanaan dari bawah (bottom up), proses perencanaan politik, inovasi proses dan program daerah, tampilan dan materi presentasi dan kemampuan presentasi dan penugasan materi.
Kategori perencanaan progresif ditetapkan berdasarkan konsistensi naiknya nilai total seluruh parameter perencanaan selama tiga tahun terakhir dan nilai peningkatan total terbesar. Kategori perencanaan inovatif ditetapkan dengan kriteria inovasi kebijakan dan inovasi proses dan program daerah.
Berdasarkan Hasil Penilaian Tahap I dan II, Anugrah Pangripta Nusantara Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2017, melalui surat 050/12/Dalev-Bappeda tanggal 6 Maret 2017 diumumkan hasil penilaian kumulatif untuk kabupaten didapat hasil 3 besar kabupaten dengan urutan hasil.
Kabupaten Kubu Raya dengan nilai 2,99, Kabupaten Sintang dengan nilai 2,69 dan Kabupaten Bengkayang dengan nilai 2,07.
"Berdasarkan hasil di atas, maka yang diusulkan untuk mewakili Provinsi Kalimantan Barat pada proses penilaian tahap III di tingkat Nasional adalah Kabupaten Kubu Raya," kata Yusran.
Berkenaan dengan hal tersebut, diharapkan kepada Pemerintah Kabupaten Kubu Raya yang menjadi wakil Provinsi Kalimantan Barat agar dapat mempersiapkan diri untuk mengikuti proses penilaian tersebut.
"Batas pengumpulan dokumen Pangripta Kabupaten dan Kota tanggal 10 Maret 2017 dan dokumen Pangripta Kabupaten Kubu Raya telah sampai di Bappenas pada 6 Maret 2017. Jika lolos Tahap III, maka Kabupaten Kubu Raya akan mengikuti presentasi Tahap IV pada 24, 29, dan 30 Maret 2017di Bappenas," tuturnya.
(U.KR-RDO/S023)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Penganugrahan Pangripta Nusantara ini akan diberikan Kementerian PPN/Bappenas sebagai bentuk apresiasi kinerja pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota yang berprestasi dalam merencanakan pembangunan. Tentunya, prestasi ini dapat memotivasi semua pemerintah daerah untuk terus meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan di daerah masing-masing," kata Kepala Bappeda Kubu Raya, Yusran Anizam di Sungai Raya, Jumat.
Menurut dia, pemberian Anugrah Pangripta Nusantara telah berlangsung sejak 2011. Proses seleksi serta indikator penilaian terus disempurnakan dari tahun ke tahun.
"Dari informasi yang kita dapat, peraih penghargaan untuk Provinsi memiliki tiga kategori, yakni provinsi dengan perencanaan terbaik, provinsi dengan perencanaan inovatif dan provinsi dengan perencanaan progresif," tuturnya.
Sedangkan kabupaten/kota memiliki dua kategori, yaitu kabupaten/kota dengan perencanaan terbaik dan kabupaten/kota dengan perencanaan inovatif.
"Sedangkan untuk pemenang pertama tahun 2017 untuk tingkat Provinsi Kalimantan Barat, pada kelompok kabupaten diraih Kabupaten Kubu Raya, sedangkan tingkat kota dimenangkan oleh Kota Pontianak," katanya.
Yusran menjelaskan, untuk kategori dengan perencanaan terbaik dinilai dengan menggunakan dua belas parameter, yaitu keterkaitan, konsistensi, kelengkapan dan kedalaman, keterukuran, inovasi kebijakan, proses perencanaan dari bawah (bottom up), proses perencanaan politik, inovasi proses dan program daerah, tampilan dan materi presentasi dan kemampuan presentasi dan penugasan materi.
Kategori perencanaan progresif ditetapkan berdasarkan konsistensi naiknya nilai total seluruh parameter perencanaan selama tiga tahun terakhir dan nilai peningkatan total terbesar. Kategori perencanaan inovatif ditetapkan dengan kriteria inovasi kebijakan dan inovasi proses dan program daerah.
Berdasarkan Hasil Penilaian Tahap I dan II, Anugrah Pangripta Nusantara Provinsi Kalimantan Barat Tahun 2017, melalui surat 050/12/Dalev-Bappeda tanggal 6 Maret 2017 diumumkan hasil penilaian kumulatif untuk kabupaten didapat hasil 3 besar kabupaten dengan urutan hasil.
Kabupaten Kubu Raya dengan nilai 2,99, Kabupaten Sintang dengan nilai 2,69 dan Kabupaten Bengkayang dengan nilai 2,07.
"Berdasarkan hasil di atas, maka yang diusulkan untuk mewakili Provinsi Kalimantan Barat pada proses penilaian tahap III di tingkat Nasional adalah Kabupaten Kubu Raya," kata Yusran.
Berkenaan dengan hal tersebut, diharapkan kepada Pemerintah Kabupaten Kubu Raya yang menjadi wakil Provinsi Kalimantan Barat agar dapat mempersiapkan diri untuk mengikuti proses penilaian tersebut.
"Batas pengumpulan dokumen Pangripta Kabupaten dan Kota tanggal 10 Maret 2017 dan dokumen Pangripta Kabupaten Kubu Raya telah sampai di Bappenas pada 6 Maret 2017. Jika lolos Tahap III, maka Kabupaten Kubu Raya akan mengikuti presentasi Tahap IV pada 24, 29, dan 30 Maret 2017di Bappenas," tuturnya.
(U.KR-RDO/S023)
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017