Putussibau (Antara Kalbar) - Memperingati Hari Anti Narkoba Sedunia,Pemuda Anti Narkoba (PANA) Kapuas Hulu mengunjungi Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II B Putussibau, Kapuas Hulu Kalimantan Barat.

"Narkoba sudah menjadi ancaman bagi bangsa ini, sehingga perlu peranan semua pihak untuk memerangi narkoba di lingkungan masyarakat juga di dalam Rutan itu sendiri," kata Pendiri PANA Kapuas Hulu, Fabianus Kasim ketika ditemui usai sosialisasi bahaya narkoba di Rutan Putussibau, Kecamatan Putussibau Selatan, Kapuas Hulu, Senin.

Ia menjelaskan narkoba tidak mengenal kalangan baik itu generasi muda, orang tua, pejabat bahkan aparat penegak hukum saja bisa terjerumus kedalam narkoba.

Dikatakan Kasim, situasi saat ini perlu kesadaran semua pihak dalam mengantisipasi dan memerangi peredaran narkoba yang sudah mulai merambah ke pelosok negeri, apalagi kondisi wilayah Kapuas Hulu berbatasan langsung dengan negara tetangga.

"Memerangi narkoba tanggungjawab kita semua, perlu kesadaran semua pihak termasuk masyarakat untuk bersama-sama pemerintah dan aparat penegak hukum melawan peredaran narkoba," tegas Kasim.

Menurut Kasim dibentuknya organisasi PANA bertujuan untuk mengajak seluruh lapisan masyarakat dan pihak-pihak terkait agar bersama-sama mencegah dan memerangi narkoba.

"Jangan biarkan narkoba merusak masa depan dan menghancurkan bangsa," kata Kasim.

(KR-TFT/N005)

Pewarta: Timotius

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017