Pontianak (Antara Kalbar) - Wakil Bupati Sambas, Hairiah mendukung rencana Menteri Pertanian RI untuk mengembalikan kejayaan rempah - rempah Indonesia saat beberapa ratus tahun silam karena saat ini masyarakat Sambas memiliki komoditas rempah yakni berupa lada.

"Sambas bisa dikatakan daerah penghasil lada di Kalbar. Ada beberapa kecamatan lada menjadi komoditas unggulan masyarakatnya untuk memenuhi kebutuhan ekonomi mereka," ujarnya di Pontianak, Kamis.

Terkait pertanian secara umum di Sambas, momentum peringatan hari sedunia ia berharap produktivitas daerah tersebut terus meningkat.

"Semoga harapan hasil pertanian di Kabupaten Sambas meningkat baik hasil beras, jagung, kedelai, dan lain-lain. Yang jelas saat ini Sambas adalah lumbung padi di Kalbar," papar dia.

Ia meyakini pencapaian pertanian di Sambas kian membaik. Apalagi saat ini bantuan alat-alat pertanian dan lainnya yang dialokasikan ke Kabupaten Sambas oleh pemerintah pusat terus mengalir.

"Hadirnya teknologi pertanian melalui peralatannya tentu bisa menambah dan memotivasi petani lebih produktif dalam mengelola lahan," kata dia.

Ke depan ia berharap besar petani Kabupaten Sambas dapat menjual hasil panen dengan mudah dan tersedianya pasar-pasar tani yang mengakomodir dari hasil pertanian.

"Petani benar-benar mendapatkan manfaat dari kebijakan yang pro terhadap petani, sebab kesejahteraan petani adalah hal yang mutlak. Petani adalah pahlawan pangan untuk rakyat Indonesia sehingga harus terus didukung," kata dia.

(KR-DDI/N005) 

Pewarta: Dedi

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017