Pontianak  (Antara Kalbar) - Badan Pusat Statistik (BPS) Kalbar mencatat nilai ekspor Kalbar pada Oktober 2017 sebesar 71, 55 juta Dolar AS, naik 45,87 persen dibanding September 2017.

"Nilai ekspor Kalbar pada Oktober 2017 tersebut naik 45,87 persen dibanding September 2017 yang nilainya hanya 49,05 juta dolar As," ujar Kepala BPS Kalbar, Pitono di Pontianak, Rabu.

Pitono menjelaskan bahwa Bahan Kimia Anorganik (HS28), Kayu Barang dari kayu (HS44), dan Bijih, Kerak, dan Abu Logam (HS26) merupakan tiga golongan barang unggulan ekspor Kalbar Oktober 2017. Ketiga golongan tersebut masing-masing berkontribusi 56,86 persen, 13,06 persen, dan 8,46 persen.

"Ketiga golongan barang tersebut menyumbang 78,39 persen dari total nilai ekspor Kalbar," jelas dia.

Ia menambahkan kontribusi tiga golongan barang unggulan berikutnya yaitu Karet dan Barang dari Karet (HS40), Lemak & Minyak Hewan/Nabati (HS15) dan Buah-buahan (HS08) masing-masing 7,78 persen, 6,19 persen dan 2,09 persen. Ketiga golongan itu memberi kontribusi 16,06 persen dari total ekspor Kalbar.

"Tiongkok, Jepang dan Malaysia merupakan tiga negara tujuan ekspor Kalbar terbesar pada Oktober 2017 masing-masing mencapai nilai ekspor 49,57 juta dolar As, 10,22 juta dolar AS dan 6,46 juta dolar AS," papar dia.

Sementara dikatakan Pitono nilai total ekspor Kalbar dari Januari - Oktober 2017 sudah mencapai 691,64 juta dolar AS. Kinerja yang ada tersebut dibandingkan dengan tahun sebelumnya dengan periode yang sama ada peningkatan sebesar 41,66 persen.

(U.KR-DDI/A029)

Pewarta: Dedi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017