Singkawang (Antaranews Kalbar) - Wali Kota Singkawang, Kalbar Tjhai Chui Mie membuka kegiatan "Book Fair" yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispussip) Kota Singkawang, Senin.

Kegiatan yang akan berlangsung selama sepekan itu juga dihadiri Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalbar, Ignasius IK.

"Kegiatan ini sangat menunjang Pemerintahan Kota Singkawang, karena melalui kegiatan ini tentunya dapat menumbuhkembangkan minat membaca anak-anak kita di Kota Singkawang," kata Tjhai Chui Mie.

Karena dengan banyak membaca, katanya, anak-anak akan semakin banyak mendapatkan ilmu, sejarah dan sebagainya sehingga membantu mereka bertumbuh dan berkembang dengan baik.

"Saya berharap keberadaan perpustakaan di Singkawang ini benar-benar bisa menjadi suatu wadah atau tempat yang menyenangkan serta memberikan hasil ke anak-anak kita yang membaca buku di perpustakaan," ujarnya.

Untuk itu, dia mengharapkan kerja keras dari kepala dinas beserta seluruh staf yang ada di Perpustakaan Singkawang agar menciptakan dan melahirkan inovasi baru yang kreatif.

"Artinya bagaimana perpustakaan ini bisa menghadirkan hal-hal atau buku-buku yang baru setiap bulannya sehingga dapat menarik perhatian masyarakat untuk mau datang ke sini," pintanya.

Ke depan, penataan dan sebagainya bisa lebih ditingkatkan sehingga perpustakaan di Kota Singkawang bisa menjadi tempat yang layak dan menjadi yang terbaik di Kalbar.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalbar, Ignasius IK mengatakan, perkembangan teknologi di zaman sekarang ini, bukan berarti buku-buku yang ada di perpustakaan tidak dibutuhkan masyarakat.

"Karena kita tahu tidak semua masyarakat paham dengan teknologi, walaupun memang handphone atau gadget sudah ada di mana-mana," katanya.

Oleh karena itu, untuk mengantisipasi perkembangan teknologi, maka yang perlu dikembangkan adalah e-Book nya. "Untuk di Kalbar kita sudah punya perpustakaan digital," ujarnya.

Sehingga, para pembaca yang memang melek teknologi, maka e-Book inilah yang bisa menjadi andalan.

"Kedepan, kita berharap seiring dengan perkembangan teknologi, dengan sudah diterapkannya e-Book maka minat baca di Kalbar bisa lebih meningkat," ungkapnya.

Sementara, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispussip) Kota Singkawang, Darnila mengatakan, tujuan dari kegiatan Book Fair adalah semata-mata untuk meningkatkan minat baca masyarakat Kota Singkawang.

Mengingat Book Fair ini merupakan kegiatan yang pertama di Kota Singkawang maupun Kalbar, sehingga ini masih dalam tahap belajar. "Insya Allah jika kegiatan ini sukses maka akan kita tingkatkan lagi kedepannya dan promosinya akan lebih wah lagi," ujarnya.

Menurutnya, buku-buku yang ditawarkan dalam kegiatan ini, adalah buku-buku yang terbaik dan harga sangat terjangkau.

"Jadi, kepada masyarakat Singkawang mari kunjungi beramai-ramai, karena buku-buku yang kita hadirkan di sini bisa dijamin tidak mahal. Meskipun tidak ada diskond, saya jamin buku-buku yang dijual lebih murah dari toko-toko yang ada di Kota Singkawang," ungkapnya.

 

Pewarta: Rudi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018