Pontianak (Antaranews Kalbar) - Anggota Komisi XI DPR RI asal Dapil Kalimantan Barat, Michael Jeno mendorong industri keuangan khususnya perbankan untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan keamanan mengingat terus adanya kasus pembobolan rekening nasabah.
"Untuk kesekian kalinya ada kasus pembobolan rekening nasabah. Hal itu menjadi perhatian komisi kami dan harus juga menjadi perhatian dari industri perbankan dan OJK," ujarnya di Pontianak, Senin.
Jeno menjelaskan jangan sampai dengan kasus yang ada bisa menurunkan kepercayaan nasabah kepada industri keuangan. Sehingga kewaspadaan dan peningkatan serta tindakan lainnya harus dicarikan solusi.
"Perbankan kan industri berbasis kepercayaan. Kepercayaan nasabahnya penting dijaga dengan pelayanan yang terbaik termasuk memberikan rasa aman," jelas dia.
Baca juga: Nasabah BNI Kaget Uang di Rekening Hilang
Baca juga: Pegawai Bank Ditahan Terlibat Pembobolan Rekening Korban MH370
Terkait kasus skimming yang dialami nasabah BRI di Jawa Timur, ia mengapresiasi BRI dengan cepat mengambil tindakan termasuk dengan mengganti uang nasabah yang dibobol.
"Tindakan penggantian uang nasabah yang dibobol meskipun belum ada undang - undangnya, itu cukup memberi kenyamanan dan kepercayaan nasabah. Saat ini yang dijamin LPS kan baru penyimpanan," papar dia.
Ia juga mengimbau nasabah atau masyarakat untuk terus juga waspada dan menjaga keamanan dalam segala transaksi atau penarikan uang melalui ATM atau lainnya.
"Kunci keamanan nasabah ya tidak terlepas juga andil besar dari nasabah itu sendiri. Jika ada hal - hal yang mencurigakan langsung tanya saja ke saluran yang benar yang disediakan perbankan itu," katanya mengingatkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Untuk kesekian kalinya ada kasus pembobolan rekening nasabah. Hal itu menjadi perhatian komisi kami dan harus juga menjadi perhatian dari industri perbankan dan OJK," ujarnya di Pontianak, Senin.
Jeno menjelaskan jangan sampai dengan kasus yang ada bisa menurunkan kepercayaan nasabah kepada industri keuangan. Sehingga kewaspadaan dan peningkatan serta tindakan lainnya harus dicarikan solusi.
"Perbankan kan industri berbasis kepercayaan. Kepercayaan nasabahnya penting dijaga dengan pelayanan yang terbaik termasuk memberikan rasa aman," jelas dia.
Baca juga: Nasabah BNI Kaget Uang di Rekening Hilang
Baca juga: Pegawai Bank Ditahan Terlibat Pembobolan Rekening Korban MH370
Terkait kasus skimming yang dialami nasabah BRI di Jawa Timur, ia mengapresiasi BRI dengan cepat mengambil tindakan termasuk dengan mengganti uang nasabah yang dibobol.
"Tindakan penggantian uang nasabah yang dibobol meskipun belum ada undang - undangnya, itu cukup memberi kenyamanan dan kepercayaan nasabah. Saat ini yang dijamin LPS kan baru penyimpanan," papar dia.
Ia juga mengimbau nasabah atau masyarakat untuk terus juga waspada dan menjaga keamanan dalam segala transaksi atau penarikan uang melalui ATM atau lainnya.
"Kunci keamanan nasabah ya tidak terlepas juga andil besar dari nasabah itu sendiri. Jika ada hal - hal yang mencurigakan langsung tanya saja ke saluran yang benar yang disediakan perbankan itu," katanya mengingatkan.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018