Pontianak (Antaranews Kalbar) - Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Singkawang terus mendorong komunitas perfilman untuk mempromosikan obyek wisata yang ada di kota setempat.

"Promosi wisata daerah dapat dilakukan dengan media perfilman baik berupa film fiksi yang bercerita tentang keindahan kota maupun film dokumenter pendek," kata Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Singkawang, Bosni, Minggu.

Terlebih di Kota Singkawang dikenal sebagai kota yang memiliki komunitas-komunitas yang bergiat di dalam bidang perfilman.

"Promosi dapat dilakukan melalui media film, tinggal bagaimana konsep yang diusung untuk ditampilkan dan disebarluaskan," ujarnya.

Untuk kriteria film pendek yang sesuai saat ini, kata dia, berkisar sekitar 5 menit, dimana dalam waktu yang cukup singkat ini para sineas Singkawang dapat menjejalkan informasi yang padat dan komunikatif kepada penonton.

"Sehingga diharapkan penonton luar dapat tahu kemudian dan tertarik untuk datang ke Singkawang," katanya.

Bosni memaparkan, arahan Wali Kota Singkawang kepada dirinya juga sangat mendukung industri perfilman dan kegiatan-kegiatan komunitas ekonomi kreatif yang ada di Kota Singkawang.

"Sedang disusun formulasi yang tepat, makanya dalam penyusunan renstra kedepan juga akan diajak berdialog kepada teman-teman dari komunitas dan kepemudaan yang bergiat di bidang ekonomi kreatif," katanya.

Sehingga, kedepan diharapkan pelaku ekonomi kreatif akan terus tumbuh dan berkembang di Kota Singkawang seiring dengan majunya pariwisata.

Salah satu penggiat perfilman dari komunitas Mysingkawang, Nono mengaku sangat mengapresiasi kegiatan screening film yang dilakukan oleh dinas, serta rencana dilibatkannya penggiat ekonomi kreatif di dalam penyusunan renstra dinas.

"Sudah sewajarnya jika saran dan masukan dari unsur penggiat juga mendapat porsi," katanya.

Pihaknya selaku penggiat ekonomi kreatif terutama di bidang perfilman akan sangat mendukung langkah yang diambil.



 

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018