Pontianak,  (Antaranews Kalbar) - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, tuan rumah pertemuan Forum Dekan Ushuluddin Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri/Swasta (PTKIN dan PTKIS) se-Indonesia pada 19 hingga 22 April 2018.

"Alhamdulillah kami dipercaya sebagai tuan rumah pertemuan Forum Dekan Ushuluddin Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri/Swasta (PTKIN dan PTKIS) se-Indonesia," kata Plt Rektor IAIN Pontianak, Dr Syarif di Pontianak, Jumat.

Ia mengatakan, Kementerian Agama menjadi satker terbesar di Indonesia. Islam moderat merupakan tema mandatori Kementerian Agama untuk menciptakan Islam yang Rahmatan Lil`alamin.

"Karena itulah intinya Islam. Forum dekan mesti punya konsep yang bagus untuk meningkatkan kualitas akademik mahasiswa," katanya.

Sementara itu, Ketua Forum Dekan FUAD PTKIN se-Indonesia, Prof Masri Mansur mengatakan, kegembiraannya atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Menurutnya kegiatan kali ini paling ramai diikuti para dekan dibanding sebelum-sebelumnya.
Pertemuan Forum Dekan Ushuluddin Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri/Swasta (Foto Antaranews / Slamet Ardiansyah)

Ia mengatakan, deklarasi di Bandung mengusung Islam moderat. Namun pada pertemuan kali ini akan sempurnakan hasil FGD Yogyakarta.

"Hasil tersebut sudah dilaporkan kepada direktur Pendidikan Islam. Saya berharap FUAD lebih maju, sudah saatnya memaksimalkan peran sehingga Ushuluddin itu bisa sebagai jantungnya PTKIN, dan tentu kami harus kreatif," katanya.

Ia menambahkan, forum kali ini juga spesial karena dilaksanakan penandatanganan nota kesepahaman yang akan memengaruhi akreditasi fakultas. Adapun tema yang diusung dalam kegiatan tersebut yaitu "Peluang dan Tantangan Alumni dalam Merajut Nilai-nilai Kebangsaan Berwawasan Islam Moderat".

Dekan FUAD IAIN Pontianak, Dr Samsul Hidayat mengatakan, bahwa forum ini sangat penting dan merupakan sumbangsih ushuluddin untuk kemajuan bangsa.

"Saya berharap FUAD semakin menunjukkan kiprahnya demi tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia," katanya.


 

Pewarta: Slamet Ardiansyah dan Andilala

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018