Pontianak (Antaranews Kalbar) - Pjs Bupati Bengkayang, Kalimantan Barat, Agustinus Naon mengajak semua pihak untuk memberantas peredaran narkoba di daerahnya yang kian memprihatinkan.

"Situasi darurat narkoba di Bengkayang dapat digambarkan dari peningkatan tren kasus narkoba dalam tiga tahun terakhir. Oleh karena itu semua pihak harus menekan peredaran tersebut," ujarnya saat dihubungi di Bengkayang," Kamis.

Ia menjelaskan bahwa Kalimantan Barat khususnya melalui perbatasan Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang - Serikin, Malaysia merupakan perlintasan dan pintu masuk barang-barang ilegal salah satunya narkoba.

Baca juga: Pana khawatir narkoba beredar lewat jalur tikus

"Maraknya narkoba yang masuk di Bengkayang melalui perbatasan Jagoi Babang harus diberantas," tegasnya.

Menurutnya di Bengkayang narkoba bukanlah hal baru karena peredaran yang terungkap sudah sering didengar oleh masyarakat.

"Kita mendapat informasi bahwa mulai dari Jagoi Babang, Seluas, Sanggau Ledo, Ledo hingga Ke Bengkayang narkoba sangat marak. Kembali dengan maraknya narkoba ini menjadi tanggung jawab kita bersama untuk memberantasnya," papar dia.

Baca juga: Polsek Simpang Hilir ingatkan peredaran narkoba di perkebunan sawit

Menurutnya, siapa pun juga dia masyarakat harus bertanggung jawab, jika ada yang tahu narkoba ada di mana maka dilaporkan. Sebab jika petugas saja yang bertindak maka tindak mungkin peredaran bisa ditekan dengan masif.

"Apalagi bagi PNS yang tersangkut narkoba, maka tidak akan di toleransi. Mari kita ciptakan daerah kita bebas dari narkoba agar generasi kita tidak hancur," ajaknya.





 

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018