Pontianak (Antaranews Kalbar) - Kepala Desa Tebas Kuala, Kecamatan Tebas, Sambas, Kalimantan Barat, Hemi Susanto mengatakan Dana Desa (DD) memberikan dampak yang luas di antaranya pembangunan infrastruktur dan mampu mendorong dalam pengembangan ekonomi masyarakat.

"Saat ini kita patut bersyukur dengan DD, nyata memberikan perubahan. Pembangunan telah banyak baik di bidang infrastruktur maupun yang mendorong kemajuan ekonomi masyarakat," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Selasa.

Ia mencontohkan infrastruktur fisik yang telah dibangun dari DD tersebut seperti seperti jalan dan jembatan. Sebelumnya jalan tanah, sekarang sudah rabat beton.

"Selain pembangunan jalan dan jembatan penggunaan DD juga turut digunakan untuk membangun sejumlah drainase. Drainase yang dibangun untuk memperlancar turunnya air terutama di musim hujan. Sehingga berdampak terhadap peningkatan kesehatan masyarakat," katanya.

Ia menambahkan dengan DD juga saat ini pemerintah desa sudah memiliki kantor yang permanen. Sehingga pelayanan kepada masyarakat desa menjadi lebih maksimal.

Menurutnya, tidak hanya untuk pembangunan fisik, DD juga turut digunakan untuk peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) di Desa Tebas Kuala.

"Upaya tersebut dilakukan dengan memberikan pelatihan bagi masyarakat, dalam berbagai bidang. Dalam bidang agama, dilakukan peningkatan keagamaan terhadap para amil, dengan demikian ada perubahan bagi masyarakat dengan bertambahnya ilmu yang dimiliki," sebutnya.

Lanjutnya, untuk peran perempuan juga lebih baik dengan adanya pembinaan yang dilakukan dengan dukungan DD.

"Perubahan menjadi lebih baik sangat dirasakan berkat DD, tidak hanya terhadap pembangunan fisik. Bahkan pembangunan non fisik juga dirasakan warga. Untuk tantangan saat ini hanya pada sering berubahnya regulasi termasuk upaya pencairan DD kian lambat," jelas dia.

Sementara itu, M Turnado warga Desa Sungai Kelambu mengatakan dengan adanya DD telah banyak membuat perubahan di desanya.

"Saat ini DD sudah mengubah wajah desa. Fasilitas yang dibutuhkan masyarakat ada dan bisa dinikmati. Harapan saya sebagai masyarakat, kepala desa jangan sering mengambil alih keinginan masyarakat. Apa yang telah terprogram jangan ada istilah memperkaya diri sendiri," katanya.

 

Pewarta: Dedi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018