Pontianak (Antaranews Kalbar) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalbar meraih juara pertama stan pameran transaksi elektronik terbanyak di Festival Ekonomi Syariah (FESyar) yang digelar di Balikpapan, Kaltim.
Bahkan kita juga juara I lomba busana Muslim. Selain itu kita juga mampu meraih juara II entrepreneur muda syariah, ujar Kepala KPw BI Kalbar, Prijono di Pontianak, Rabu.
Ia menjelaskan dalam kegiatan tersebut diisi juga dengan pameran produk UMKM binaan Kantor Perwakilan Bank Indonesia se-KTI dan lembaga keuangan syariah lainnya.
FESyar 2018 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan para pelaku ekonomi terhadap sistem keuangan syariah serta mempersuasi untuk berperan lebih aktif mendorong kemajuan ekonomi syariah.
"UMKM binaan BI kita juga berpartisipasi. Berkat kerja keras, kerja sama dan semangat yang dibangun prestasi diraih. Kita sangat bersyukur akan hal itu," kata dia.
Lanjutnya dalam FESyar kali ini juga menjadi ajang pertemuan investor bisnis syariah. Total nilai komitmen bisnis syariah untuk seluruh KTI mencapai Rp17 triliun.
Porsi Kalbar sendiri dalam komitmen tersebut sebesar Rp2,4 miliar, yaitu dari pembiayaan rumah FLPP bagi masyarakat berpenghasilan rendah dari BNI Syariah," kata dia.
Prijono berharap pada FESyar 2019 kontingen Kalbar yang mendapat banyak prestasi agar juga bisa menularkan semangat ekonomi Islam lebih luas pada masyarakat dan pelaku usaha lokal.
Prijono turut mendampingi para juara mendapatkan piagam dari Deputi Gubernur BI.
Selain di KTI, FESyar juga telah dilaksanakan di regional Jawa dan Sumatera. Para juara dari setiap kategori lomba dari ketiga regional tersebut akan dipertemukan dalam Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) pada Desember 2018 di Surabaya. Rencananya, Kalbar akan diwakili oleh sang entreprenuer muda syariah yang berhasil menjadi juara 1 di FESyar KTI.
Baca juga: BI Akan Selenggarakan Festival Ekonomi Syariah Indonesia
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
Bahkan kita juga juara I lomba busana Muslim. Selain itu kita juga mampu meraih juara II entrepreneur muda syariah, ujar Kepala KPw BI Kalbar, Prijono di Pontianak, Rabu.
Ia menjelaskan dalam kegiatan tersebut diisi juga dengan pameran produk UMKM binaan Kantor Perwakilan Bank Indonesia se-KTI dan lembaga keuangan syariah lainnya.
FESyar 2018 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dan para pelaku ekonomi terhadap sistem keuangan syariah serta mempersuasi untuk berperan lebih aktif mendorong kemajuan ekonomi syariah.
"UMKM binaan BI kita juga berpartisipasi. Berkat kerja keras, kerja sama dan semangat yang dibangun prestasi diraih. Kita sangat bersyukur akan hal itu," kata dia.
Lanjutnya dalam FESyar kali ini juga menjadi ajang pertemuan investor bisnis syariah. Total nilai komitmen bisnis syariah untuk seluruh KTI mencapai Rp17 triliun.
Porsi Kalbar sendiri dalam komitmen tersebut sebesar Rp2,4 miliar, yaitu dari pembiayaan rumah FLPP bagi masyarakat berpenghasilan rendah dari BNI Syariah," kata dia.
Prijono berharap pada FESyar 2019 kontingen Kalbar yang mendapat banyak prestasi agar juga bisa menularkan semangat ekonomi Islam lebih luas pada masyarakat dan pelaku usaha lokal.
Prijono turut mendampingi para juara mendapatkan piagam dari Deputi Gubernur BI.
Selain di KTI, FESyar juga telah dilaksanakan di regional Jawa dan Sumatera. Para juara dari setiap kategori lomba dari ketiga regional tersebut akan dipertemukan dalam Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) pada Desember 2018 di Surabaya. Rencananya, Kalbar akan diwakili oleh sang entreprenuer muda syariah yang berhasil menjadi juara 1 di FESyar KTI.
Baca juga: BI Akan Selenggarakan Festival Ekonomi Syariah Indonesia
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018