Pontianak (Antaranews Kalbar) - PT Pertamina (Persero) Wilayah Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah menyatakan komitmennya untuk menyalurkan BBM satu harga dalam kemerataan bagi masyarakat termasuk di kawasan 3T (terdepan, terluar dan tertinggal).
"Diusianya yang ke-61 Pertamina, kami tetap berkomitmen untuk terus menjadi tulang punggung ketahanan energi Indonesia, termasuk salah satunya menyalurkan BBM satu harga hingga ke seluruh pelosok negeri," kata Branch Manager Marketing Pertamina Kalbarteng, Teuku Johan Miftah di Pontianak, Selasa.
Ia menjelaskan, berbagai tantangan dihadapi oleh Pertamina dalam mendistribusikan BBM dan elpiji, apalagi Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia, sehingga pola distribusinya merupakan yang paling komplek juga.
"Namun kami tetap terus berupaya menjaga keberlangsungan energi, yang penyalurannya tidak hanya di kota-kota melainkan hingga ke seluruh pelosok daerah yang ada di Indonesia," ujar Johan.
Dalam kesempatan itu, Johan menambahkan, terkait program BBM satu harga, khusus di Kalbar hingga saat ini sudah diresmikan tujuh SPBU yang menyediakan BBM satu harga yang berada di 3T di Provinsi Kalbar.
Di antaranya berada di Kecamatan Paloh, dan Aruk di Kabupaten Sambas; kemudian Kecamatan Puring Kencana, Kabupaten Kapuas Hulu; Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang; Kemudian di Kecamatan Sokan, Kabupaten melawi, dan di Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang.
"Tantangannya adalah jaraknya yang cukup jauh dan infrastruktur jalan juga belum memadai, yakni sebagian besar masih berupa jalan tanah, tetapi tetap kami distribusikan hingga sampai ke SPBU yang menyediakan BBM satu harga tersebut," ujarnya.
BPH Migas mencatat secara nasional pada 2017-2019 akan dibangun 160 penyalur BBM satu harga di seluruh wilayah 3T di Indonesia. Pada 2017 telah dibangun 57 penyalur BBM satu harga dengan rincian 54 penyalur oleh PT Pertamina (Persero) dan tiga penyalur oleh PT AKR Corporindo TbK.
Pada 2018 target yang akan dipenuhi 73 penyalur dengan rincian 67 penyalur oleh Pertamina dan enam penyalur oleh AKR Corporindo Tbk.
Hingga saat ini, telah diresmikan 93 penyalur BBM satu harga, dengan rincian 88 penyalur oleh Pertamina dan lima penyalur oleh AKR Corporindo TbK.
Pada 2019 ditargetkan 29 penyalur beroperasi oleh Pertamina dan satu penyalur oleh AKR Corporindo Tbk.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Diusianya yang ke-61 Pertamina, kami tetap berkomitmen untuk terus menjadi tulang punggung ketahanan energi Indonesia, termasuk salah satunya menyalurkan BBM satu harga hingga ke seluruh pelosok negeri," kata Branch Manager Marketing Pertamina Kalbarteng, Teuku Johan Miftah di Pontianak, Selasa.
Ia menjelaskan, berbagai tantangan dihadapi oleh Pertamina dalam mendistribusikan BBM dan elpiji, apalagi Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia, sehingga pola distribusinya merupakan yang paling komplek juga.
"Namun kami tetap terus berupaya menjaga keberlangsungan energi, yang penyalurannya tidak hanya di kota-kota melainkan hingga ke seluruh pelosok daerah yang ada di Indonesia," ujar Johan.
Dalam kesempatan itu, Johan menambahkan, terkait program BBM satu harga, khusus di Kalbar hingga saat ini sudah diresmikan tujuh SPBU yang menyediakan BBM satu harga yang berada di 3T di Provinsi Kalbar.
Di antaranya berada di Kecamatan Paloh, dan Aruk di Kabupaten Sambas; kemudian Kecamatan Puring Kencana, Kabupaten Kapuas Hulu; Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang; Kemudian di Kecamatan Sokan, Kabupaten melawi, dan di Ketungau Hulu, Kabupaten Sintang.
"Tantangannya adalah jaraknya yang cukup jauh dan infrastruktur jalan juga belum memadai, yakni sebagian besar masih berupa jalan tanah, tetapi tetap kami distribusikan hingga sampai ke SPBU yang menyediakan BBM satu harga tersebut," ujarnya.
BPH Migas mencatat secara nasional pada 2017-2019 akan dibangun 160 penyalur BBM satu harga di seluruh wilayah 3T di Indonesia. Pada 2017 telah dibangun 57 penyalur BBM satu harga dengan rincian 54 penyalur oleh PT Pertamina (Persero) dan tiga penyalur oleh PT AKR Corporindo TbK.
Pada 2018 target yang akan dipenuhi 73 penyalur dengan rincian 67 penyalur oleh Pertamina dan enam penyalur oleh AKR Corporindo Tbk.
Hingga saat ini, telah diresmikan 93 penyalur BBM satu harga, dengan rincian 88 penyalur oleh Pertamina dan lima penyalur oleh AKR Corporindo TbK.
Pada 2019 ditargetkan 29 penyalur beroperasi oleh Pertamina dan satu penyalur oleh AKR Corporindo Tbk.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018