Tim Satgas Pangan Sambas, Kalimantan Barat yang juga Kabag Operasi Polres Sambas, Kompol Ayin Nurrohman meminta masyarakat menginformasikan harga pangan jika ada kenaikan yang terlalu tinggi.

"Kita terus melakukan pemantauan terhadap harga-harga pangan. Upaya tersebut dilakukan memastikan ketersediaan bahan dan harga pangan selama Ramadhan. Masyarakat bisa menginformasikan harga yang tinggi," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Selasa.

Ayin mengemukakan peran masyarakat menjadi sangat penting, dalam menyampaikan informasi kepada Satgas Pangan agar dapat segera ditindaklanjuti atau dilakukan penegakan hukum.

"Tentunya di sini kami berharap besar peran masyarakat untuk memberikan informasi dan masukkan. Manakala ditemukan atau didengar ada informasi dan lain sebagainya terkait masalah harga pangan," papar dia.

Lanjutnya bahwa Satgas Pangan yang juga dimotori juga dari Pemda Sambas terus mengawal harga yang dibutuhkan masyarakat dan melakukan penegakan jika ada pelanggaran.

"Penegakan hukum yang selama ini sudah kita lakukan secara intensif. Jadi mulai sebelum Ramadhan berjalan sedang berjalan dan insya Allah mungkin pada lebaran pasca Ramadhan kita akan pantau terus," katanya.

Ia memaparkan bahwa di saat Ramadhan dan lebaran komoditas yang cukup vital biasanya beras, daging ayam dan daging sapi.

"Khusus untuk daging ada suatu tradisi masyarakat kita kalau bulan Ramadhan dan lebaran kalau tidak makan daging tidak sah. Makanya itu insya Allah kita bersama-sama stakeholder yang ada dalam bentuk Satgas Pangan Kabupaten Sambas kita memantau terus mudah-mudahan bisa terkondisi kan. Hingga sampai selesai Idul Fitri nanti harga tetap terkontrol," katanya.

Ketua Satgas Pangan Kalbar, Kombes Mahyudi Nazariansyah,SIK mengatakan bahwa pihaknya akan terus memantau harga sembako menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 2019.

"Kecukupan pangan, distribusi hingga harga pangan terus kita pantau. Tentu hal itu bersama pemerintah daerah untuk memastikan stok dan harga pangan masyarakat tetap stabil, " ujarnya di Pontianak, Selasa.

Ia menambahkan jika memang menemukan pelanggaran seperti penimbunan, spekulasi harga serta lainnya yang tidak sesuai aturan maka akan langsung ditindak tegas dengan proses hukum berlaku.

"Tentunya kita terlebih dahulu melakukan pencegahan terlebih dahulu. Upaya hukum terakhir," kata dia

Sementara itu, Ketua Satgas Pangan Kalbar, Kombes Mahyudi Nazariansyah,SIK mengatakan bahwa pihaknya akan terus memantau harga sembako menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 2019.

"Kecukupan pangan, distribusi hingga harga pangan terus kita pantau. Tentu hal itu bersama pemerintah daerah untuk memastikan stok dan harga pangan masyarakat tetap stabil, " ujarnya.

Ia menambahkan jika memang menemukan pelanggaran seperti penimbunan, spekulasi harga serta lainnya yang tidak sesuai aturan maka akan langsung ditindak tegas dengan proses hukum berlaku.

"Tentunya kita terlebih dahulu melakukan pencegahan terlebih dahulu. Upaya hukum terakhir," kata dia

 

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019