Danramil 1202-10/Jawai, Kapten Inf Nazirin melakukan sosialisasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dan memberikan imbauan kepada warga di salah satu rumah warga di Parit I, Jawai, Kabupaten Sambas untuk tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan.

"Kepada masyarakat jangan membuang puntung rokok sembarangan serta jangan melakukan pembakaran lahan untuk membuka kebun atau ladang," kata Nazirin, Kamis.

Baca juga: Sutarmidji ancam segel perkebunan yang lahan konsesinya terbakar

Karena, pembakaran lahan akan berdampak pada kerusakan ekosistem, musnahnya flora dan fauna serta dapat menimbulkan polusi dan penyakit ISPA.

Selain itu, kabut asap yang ditimbulkan dapat mengganggu jarak pandang dalam transportasi, menyebabkan pemanasan global dan perubahan iklim, hutan gundul dan tanah longsor, sehingga sumber air akan semakin menipis.

"Kegiatan ini dilakukan dengan langsung turun ke lapangan untuk melakukan pemadaman kebakaran hutan, pemasangan spanduk imbauan dan sosialisasi langsung kepada masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Polres Singkawang tangani satu perkara Karhutla
Baca juga: Anggota Manggala Agni KKU ucapkan dirgahayu di tengah karhutla

Selanjutnya, Nazirin juga mengajak dan mengimbau warga di Parit I secara tegas untuk berperan aktif terhadap pencegahan kebakaran hutan dan lahan, dengan ikut mengawasi dan memantau titik pantau Karhutla.

Sementara Komandan Kodim 1202/Skw, Letkol Arm Victor JL Lopulalan mengatakan, pihaknya terus berupaya melakukan pencegahan dan penanganan kebakaran hutan dan lahan.

"Kita terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat, bekerjasama dengan TNI-Polri dan manggala agni, kita juga akan rutin berpatroli untuk memantau wilayah mana saja yang rawan karhutla," katanya,

Pembakaran hutan dan lahan secara sengaja dapat diancam dengan hukuman pidana.

Baca juga: Dandim Mempawah: terbakarnya SDN akibat Karhutla diluar perkiraan
Baca juga: Sudah 30 tersangka Karhutla diamankan Polda Kalbar
Baca juga: Ditjen Gakkum KLHK segel tiga lokasi baru Karhuta di Kalbar

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019