Komisi II DPRD Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, dalam rapat bersama menghasilkan kesepakatan bahwa masyarakat yang berhak mendapatkan gas subsidi 3 kilogram adalah penerima Program Keluarga Harapan (PKH).

"Agar penerima gas subsidi di Kabupaten Sambas tepat sasaran maka penerimanya adalah masyarakat yang mendapat PKH. Selain itu tentu juga UMKM yang memang layak menerima," ujar Ketua Komisi II DPRD Sambas, Ahmad Hapsak Setiawan saat dihubungi di Sambas, Sabtu.

Hapsak menjelaskan bahwa kesepakatan yang ada tersebut akan dituangkan dalam peraturan bupati sehingga memiliki legalitas yang kuat.

Baca juga: Polda Kalbar tangkap penampung elpiji bersubsidi untuk dijual kembali
Baca juga: Program Keluarga Harapan Bengkayang, 6.693 KK terima dana tahap empat

"Nanti penerima dari PKH akan diterbitkan kartu untuk masyarakat pra sejahtera. Ketika masyarakat membeli akan menujukan kartu tersebut. Kalau tidak ada kartu dan tidak sesuai maka tidak akan bisa. Cetak kartu nanti dari CSR pangkalan," kata dia.

Hapsak menambahkan, bukan hanya penerima diatur berdasarkan kesepakatan namun juga pihak pangkalan.

"Pangkalan diminta untuk perbuatan izin agar terdaftar di sistem Online Single Submission (OSS) yang merupakan pelayanan perizinan berusaha terintegrasi secara elektronik. Hal itu agar ada penertiban pangkalan yang ada di Kabupaten Sambas," kata dia.

Ia berharap dengan langkah yang ada bisa menekan kebocoran atau ketidaktepatan dalam penyaluran gas subsidi bagi masyarakat.

Baca juga: Pertamina tambah pasokan elpiji subsidi jelang Imlek di Pontianak-Singkawang
Baca juga: Saat yang lain meminta, Kamelia mengundurkan diri dari PKH

"Kita akan terus mengawal teknis dan penerapan di lapangan. Sehingga penerima gas subsidi ini benar - benar tepat sasaran. Sebab, selama ini masih banyak masyarakat yang mampu masih menikmati hak masyarakat pra sejahtera. Sehingga terjadi kelangkaan dan harga ikut tinggi," katanya.

Sementara itu, Koordinator PKH Kabupaten Sambas, Wahyudi menyebutkan bahwa berdasarkan data terakhir, penerima PKH di daerahnya sebanyak 18.223 keluarga.

"Penerima PKH tersebar di 19 kecamatan di Kabupaten Sambas. Penerima PKH tertinggi di Sambas yakni di Kecamatan Selakau yakni 2.302 keluarga," katanya.

Terkait rencana penerima gas subsidi adalah berdasarkan PKH menurut Wahyudi memang sudah seharusnya.

"Kita harapkan kita dari PKH dilibatkan dalam hal ini sehingga apa yang menjadi rencana benar - benar tepat sasaran," katanya.

Baca juga: Pemkab Sambas Komitmen Awasi Penggunaan PKH
Baca juga: Program satu desa satu pangkalan bertujuan pemerataan
Baca juga: Bupati Citra ingatkan pendamping Bansos PKH
 

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020