Jajaran kepolisian Polres Kapuas Hulu wilayah Kalimantan Barat, mendirikan empat pos pelayanan di empat titik daerah setempat satu diantaranya di daerah perbatasan Indonesia - Malaysia.
" Empat pos pelayanan itu dalam rangka Operasi Ketupat Kapuas, menghadapi bulan Ramadhan dan Idul Fitri," kata Kapolres Kapuas Hulu, melalui Kasat Lantas Polres Kapuas Hulu, AKP Sukma, di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Sabtu.
Disampaikan Sukma, empat Pos pelayanan itu di dirikan di pintu masuk antar kabupaten/kota yaitu di Silat Hilir, kemudian di rumah terapung (Lanting) Pol Airud Polres Kapuas Hulu, Bandara Pangsuma Putussibau dan satu lagi di Kecamatan Badau daerah peebatasan.
Salah satu Pos Pengamanan di samping Masjid Agung Putussibah dalam rangka Operasi Ketupat Kapuas di wilayah Kapuas Hulu. (Foto ANTARA/Timotius)
Menurut dia, selain empat pos pelayanan pihaknya juga mendirikan satu pos pengamanan yaitu berada di sekitar Masjid Agung Putussibau.
" Ada sekitar 40 personil kami turunkan dan bekerjasama dengan pihak lain seperti TNI, dan sejumlah pihak terkait lainnya," jelas Sukma.
Ditegaskan Sukma, di bulan Ramdhan dan Idul Fitri kali ini tidak ada warga yang diperbolehkan mudik atau pulang kampung, hal tersebut salah satu upaya pemerintah dalam mencegah sebaran COVID - 19.
Meski pun demikian, Sukma mengimbau kepada seluruh masyarakat Kapuas Hulu, untuk tetap mentaati aturan berlalu lintas.
" arus lalu lintas akan terus kami pantau apalagi di Putussibau dan sekitarnya ada dua pasar juadah, dan itu pun sudah kami berikan arahan agar ada jarak antara pembeli dan penjual, khusus di Pasar Juadah Masjid Agung Putussibau, kendaraan tidak boleh masuk," kata Sukma.
