Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat menyalurkan bantuan kepada masyarakat korban kebakaran rumah Betang di Desa Nanga Nyabau, Kecamatan Putussibau Utara.
 
" Kami turut prihatin atas musibah yang menimpa warga Desa Nanga Nyabau, bantuan dari pemerintah daerah itu semoga dapat meringankan beban masyarakat yang tertimpa musibah," kata Bupati Kapuas Hulu, Abang Muhammad Nasir saat menyerahkan bantuan di lokasi kebakaran Desa Nanga Nyabau, Kecamatan Putussibau Utara, Kapuas Hulu, Senin.
 
Nasir berharap masyarakat yang tertimpa musibah sabar dan tabah menerima ujian tersebut, karena Tuhan pastinya akan memberikan solusi atas ujian itu.
 
Dia menyampaikan untuk saat ini Pemkab Kapuas Hulu berupaya mengatasi persoalan usai kebakaran terutama dengan memberikan bantuan kepada masyarakat.
 
" Kami minta panitia penyaluran bantuan kepada masyarakat benar - benar melaksanakan dengan sebaik - baiknya, karena selain kepada masyarakat pertanggungjawabannya juga kepada pemerintah," kata Nasir.
 
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kapuas Hulu, Gunawan mengatakan sejumlah bantuan dari pemerintah daerah yaitu beras sebanyak satu ton, mi instan 200 dus, gula dua karung, gula plus kopi, minyak goreng 180 liter dan pakaian layak pakai.
 
Kemudian bantuan dari PKK Provinsi Kalimantan Barat melalui PKK Kabupaten Kapuas Hulu berupa beras sebanyak satu ton dan pakaian layak pakai dari PKK Kabupaten Kapuas Hulu melalui Ketua PKK sekaligus anggota DPD RI.
 
Bantuan dari Badan Penanggulangan Bencana Provinsi Kalimantan Barat melalui BPBD Kapuas Hulu antara lain yaitu perlengkapan sekolah, perlengkapan keluarga,lauk pauk, makanan siap saji makanan tambahan gizi, perlengkapan bayi,matras,selimut, tenda gulung.
 
Sedangkan bantuan dari DPRD kabupaten lewat ketua DPRD antara lain beras 52 karung,mi instan 20 dus dan uang tunai.
 
" Ada juga bantuan dari dinas sosial, tadi Pak Bupati menyerahkan langsung secara simbolis kepada warga," kata Gunawan.

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020