Program Generasi Berencana (GenRe) merupakan program yang mengajak generasi remaja supaya merencanakan empat hal dalam hidupnya. Demikian hal itu diungkapkan Kepala Perwakilan BKKBN Kalimantan Barat, Tenny C Soriton saat ditemui di ruang kerjanya.

"Jadi program yang diintegrasikan dengan rencana pembangunan ini, mengarahkan para remaja kita untuk merencanakan pendidikan, pekerjaan, pernikahan dan jumlah anak setelah para remaja itu berkeluarga," kata Tenny C Soriton di Pontianak, Rabu.

Dikatakannya, melalui program tersebut, para generasi muda khususnya perempuan disarankan menikah pada jenjang usia di atas 21 tahun.

"Untuk mewujudkan empat hal dalam hidup itu maka ada tiga langkah yang harus dilakukan yaitu menikah diatas 21 tahun, jangan berhubungan seks sebelum menikah dan menghindari narkoba beserta zat-zat adiktif lainnya," kata Tenny.

Selain itu ujarnya lagi, dalam memberikan pemahaman lebih kepada para remaja maka BKKBN terus berupaya melakukan berbagai kegiatan yang selalu melibatkan kaum muda atau para remaja tersebut. Selain program GenRe, BKKBN juga membuat program Pusat Informasi dan Konseling (PIK) remaja.

"Dan yang terbaru ini ada juga program Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) dan Pojok Kependudukan. Hal ini akan diterapkan di sekolah-sekolah tingkat SMA sederajat di Kalbar. Seperti yang telah kami resmikan di Madrasah Aliyah Ushuluddin Singkawang beberapa waktu lalu," katanya.

SSK kata Kaper BKKBN Kalbar, merupakan wadah bagi program-program yang telah digulir BKKBN setelah PIK Remaja dan GenRe goes to school sehingga semuanya ini dapat berjalan berdampingan dan simultan.

Sedangkan pojok kependudukan tambah Tenny, adalah salah satu sumber belajar dan informasi bagi peserta didik berisi materi-materi dan data yang terkait dengan kependudukan yang ditujukan dalam upaya pembentukan generasi berencana.

"Artinya program kegiatan PIK Remaja dan GenRe dapat dilaksanakan bersama-sama, berintegritas dengan SSK dan Pojok Kependudukan," pungkasnya.


Baca juga: Seluruh kegiatan BKKBN Kalbar harus menerapkan protokol kesehatan
Baca juga: BKKBN butuh dukungan berbagai pihak wujudkan program Bangga Kencana
Baca juga: Sekolah Siaga Kependudukan di Pondok Pesantren Ushuluddin Singkawang diresmikan
 

Pewarta: Slamet Ardiansyah

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020