Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengajak masyarakat Kubu Raya untuk memaknai peringatan hari Pahlawan tahun ini dengan menjadikan diri sendiri sebagai pahlawan di tengah pandemi.
"Peringatan Hari Pahlawan ini sebagai wujud penghargaan atas jasa-jasa pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga untuk kemerdekaan RI. Di tengah masa pandemi COVID-19 ini, saya mengajak kepada seluruh masyarakat Kubu Raya untuk menjadi pahlawan bagi dirinya sendiri, dengan melindungi diri sendiri dan lingkungannya dari paparan COVID-19," kata Muda saat memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan secara terbatas dengan protokol kesehatan di Sungai Raya, Selasa.
Menurutnya, hal itu dapat dilakukan dengan membiasakan diri untuk terus menerapkan protokol kesehatan dimulai dari diri sendiri, karena jika hal itu telah dilakukan secara otomatis hal itu bisa menjadi contoh bagi orang di sekitar.
"Dengan menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19 ini, maka kita akan melindungi orang di sekitar kita. Tidak berhenti di situ, saya harap kita juga bisa terus mengajak masyarakat di sekitar untuk menerapkan protokol kesehatan, paling tidak dimulai dari keluarga kita sendiri," tuturnya.
Dia mengatakan, pihaknya juga sudah mengarahkan kepada setiap desa yang ada di kabupaten itu untuk memperkuat pencegahan COVID-19 sejak awal masa pandemi, Maret lalu.
"Salah satu upaya yang kita lakukan adalah meminta pemerintah desa untuk melakukan pencegahan di tingkat RT, dengan melakukan disinfektan di tempat umum, pembuatan masker dengan menggerakkan penjahit lokal, dan upaya pencegahan lainnya. Ini sudah kita lakukan sejak bulan Maret lalu," tuturnya.
Melalui program layanan kesehatan yang dilakukan ditingkat Puskesmas dan Pustu melalui program pelayanan kesehatan Salju (Selasa-Jumat) terpadu, Pemkab Kubu Raya melalui dinas kesehatan setempat juga melakukan monitoring secara langsung dengan jemput bola mengontrol kondisi kesehatan masyarakat.
"Melalui program tersebut kami menginventarisir masyarakat yang lansia dan rentan terpapar COVID-19. Hal ini kami lakukan untuk memaksimalkan pengawasan penyebaran COVID-19 di tengah masyarakat," tuturnya.
Menurutnya, berbagai langkah upaya pencegahan penyebaran COVID-19 yang dilakukan saat ini adalah bentuk ikhtiar dari semua pihak dalam menghadapi pandemi ini.
"Namun, upaya pencegahan dari masyarakat sendiri juga harus ditingkatkan, dengan meningkatkan imunitas tubuh dan selalu menerapkan protokol kesehatan menjadi salah satu langkah efektif yang harus ditekuni masyarakat agar tidak mudah terpapar," kata Muda.
Terkait Hari Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November, menurutnya hal itu merupakan tanggal bersejarah bagi Bangsa Indonesia, tanggal tersebut identik dengan pidato yang diakhiri pekikan takbir Bung Tomo.
"Sebagai masyarakat yang hidup di tengah kemerdekaan, sudah sepatutnya bagi kita untuk selalu mengingat perjuangan pahlawan kita dan bisa mengisi kemerdekaan ini dengan memberikan sumbangsih pemikiran dan tenaga dalam mewujudkan pembangunan. Mari kita peringati Hari Pahlawan dengan menanjakkan semangat kita dalam mewujudkan Kubu Raya yang bahagia, bermartabat, terdepan, berkualitas dan religius," kata Muda.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Peringatan Hari Pahlawan ini sebagai wujud penghargaan atas jasa-jasa pahlawan yang telah mengorbankan jiwa dan raga untuk kemerdekaan RI. Di tengah masa pandemi COVID-19 ini, saya mengajak kepada seluruh masyarakat Kubu Raya untuk menjadi pahlawan bagi dirinya sendiri, dengan melindungi diri sendiri dan lingkungannya dari paparan COVID-19," kata Muda saat memimpin upacara peringatan Hari Pahlawan secara terbatas dengan protokol kesehatan di Sungai Raya, Selasa.
Menurutnya, hal itu dapat dilakukan dengan membiasakan diri untuk terus menerapkan protokol kesehatan dimulai dari diri sendiri, karena jika hal itu telah dilakukan secara otomatis hal itu bisa menjadi contoh bagi orang di sekitar.
"Dengan menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19 ini, maka kita akan melindungi orang di sekitar kita. Tidak berhenti di situ, saya harap kita juga bisa terus mengajak masyarakat di sekitar untuk menerapkan protokol kesehatan, paling tidak dimulai dari keluarga kita sendiri," tuturnya.
Dia mengatakan, pihaknya juga sudah mengarahkan kepada setiap desa yang ada di kabupaten itu untuk memperkuat pencegahan COVID-19 sejak awal masa pandemi, Maret lalu.
"Salah satu upaya yang kita lakukan adalah meminta pemerintah desa untuk melakukan pencegahan di tingkat RT, dengan melakukan disinfektan di tempat umum, pembuatan masker dengan menggerakkan penjahit lokal, dan upaya pencegahan lainnya. Ini sudah kita lakukan sejak bulan Maret lalu," tuturnya.
Melalui program layanan kesehatan yang dilakukan ditingkat Puskesmas dan Pustu melalui program pelayanan kesehatan Salju (Selasa-Jumat) terpadu, Pemkab Kubu Raya melalui dinas kesehatan setempat juga melakukan monitoring secara langsung dengan jemput bola mengontrol kondisi kesehatan masyarakat.
"Melalui program tersebut kami menginventarisir masyarakat yang lansia dan rentan terpapar COVID-19. Hal ini kami lakukan untuk memaksimalkan pengawasan penyebaran COVID-19 di tengah masyarakat," tuturnya.
Menurutnya, berbagai langkah upaya pencegahan penyebaran COVID-19 yang dilakukan saat ini adalah bentuk ikhtiar dari semua pihak dalam menghadapi pandemi ini.
"Namun, upaya pencegahan dari masyarakat sendiri juga harus ditingkatkan, dengan meningkatkan imunitas tubuh dan selalu menerapkan protokol kesehatan menjadi salah satu langkah efektif yang harus ditekuni masyarakat agar tidak mudah terpapar," kata Muda.
Terkait Hari Pahlawan yang diperingati setiap tanggal 10 November, menurutnya hal itu merupakan tanggal bersejarah bagi Bangsa Indonesia, tanggal tersebut identik dengan pidato yang diakhiri pekikan takbir Bung Tomo.
"Sebagai masyarakat yang hidup di tengah kemerdekaan, sudah sepatutnya bagi kita untuk selalu mengingat perjuangan pahlawan kita dan bisa mengisi kemerdekaan ini dengan memberikan sumbangsih pemikiran dan tenaga dalam mewujudkan pembangunan. Mari kita peringati Hari Pahlawan dengan menanjakkan semangat kita dalam mewujudkan Kubu Raya yang bahagia, bermartabat, terdepan, berkualitas dan religius," kata Muda.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020