Perusahaan Daerah (Perusda) Aneka Usaha saat ini tengah menghadirkan beras lokal kemasan 5 kilogram dengan tahap awal menyasar Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar.
"Kita dalam proses menghadirkan beras lokal kemasan dari petani Kalbar dan akan dijual dengan target pasar ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar," ujar Direktur Utama Perusda Aneka Usaha Kalbar, Syariful Hamzah di Pontianak, Rabu.
Ia menjelaskan bahwa hadirnya beras kemasan lokal tersebut sebagai upaya dari Perusda Aneka Usaha untuk ikut andil menyerap beras petani.
"Kemudian langkah ini juga sebagaimana arahan Gubernur Kalbar bagaimana semua pihak bisa ikut mengangkat kesejahteraan petani di Kalbar. Selama ini beras petani belum bisa maksimal diserap Bulog karena berbagai alasan standar di lapangan," kata dia.
Menurutnya, Perusda Aneka Usaha siap menampung beras petani di Kalbar dari daerah mana pun dengan harga yang lebih baik. Kemudian beras jual dengan kualitas premium namun dengan harga medium.
"Prinsipnya beras yang dihadirkan dari sumber petani dibeli dengan harga baik dan kita jual di masyarakat atau ASN kualitas premium namun harga medium. Sehingga dari sisi petani tetap berpihak untuk kesejahteraan petani dan di sisi pembeli juga untuk karena harga tidak tinggi namun kualitas tetap premium," katanya.
Untuk pengemasan beras lokal pihaknya juga bekerjasama dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalbar. Saat ini beras kemasan dengan merek Aneka Huma kemasan 5 kilogram juga sudah didaftarkan di Kementerian Hukum dan HAM.
"Jadi dari sisi merek dan kerjasama sudah kita lakukan dan persiapan. Tinggal produksi massal dan diluncurkan oleh Gubernur Kalbar dan kita tinggal menyiapkan akan hal itu," kata dia.
Saat ini menurutnya sudah dilakukan tes pasar namun menyasar masyarakat umum. Sudah dijual 1,5 ton beras yang dijual dan mendapat respon yang baik di tengah masyarakat.
"Kita terus memaksimalkan produksi, pasar dan lainnya. Sehingga beras lokal menjadi kebanggaan kita untuk dikonsumsi. Saatnya kita bersama memajukan petani dan ikut sejahterakan dengan membeli dan mengkonsumsi beras lokal tersebut," ajak dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Kita dalam proses menghadirkan beras lokal kemasan dari petani Kalbar dan akan dijual dengan target pasar ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar," ujar Direktur Utama Perusda Aneka Usaha Kalbar, Syariful Hamzah di Pontianak, Rabu.
Ia menjelaskan bahwa hadirnya beras kemasan lokal tersebut sebagai upaya dari Perusda Aneka Usaha untuk ikut andil menyerap beras petani.
"Kemudian langkah ini juga sebagaimana arahan Gubernur Kalbar bagaimana semua pihak bisa ikut mengangkat kesejahteraan petani di Kalbar. Selama ini beras petani belum bisa maksimal diserap Bulog karena berbagai alasan standar di lapangan," kata dia.
Menurutnya, Perusda Aneka Usaha siap menampung beras petani di Kalbar dari daerah mana pun dengan harga yang lebih baik. Kemudian beras jual dengan kualitas premium namun dengan harga medium.
"Prinsipnya beras yang dihadirkan dari sumber petani dibeli dengan harga baik dan kita jual di masyarakat atau ASN kualitas premium namun harga medium. Sehingga dari sisi petani tetap berpihak untuk kesejahteraan petani dan di sisi pembeli juga untuk karena harga tidak tinggi namun kualitas tetap premium," katanya.
Untuk pengemasan beras lokal pihaknya juga bekerjasama dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Kalbar. Saat ini beras kemasan dengan merek Aneka Huma kemasan 5 kilogram juga sudah didaftarkan di Kementerian Hukum dan HAM.
"Jadi dari sisi merek dan kerjasama sudah kita lakukan dan persiapan. Tinggal produksi massal dan diluncurkan oleh Gubernur Kalbar dan kita tinggal menyiapkan akan hal itu," kata dia.
Saat ini menurutnya sudah dilakukan tes pasar namun menyasar masyarakat umum. Sudah dijual 1,5 ton beras yang dijual dan mendapat respon yang baik di tengah masyarakat.
"Kita terus memaksimalkan produksi, pasar dan lainnya. Sehingga beras lokal menjadi kebanggaan kita untuk dikonsumsi. Saatnya kita bersama memajukan petani dan ikut sejahterakan dengan membeli dan mengkonsumsi beras lokal tersebut," ajak dia.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021