Bunda PAUD Kabupaten Kubu Raya, Rosalina Muda Mahendarwan mengatakan mendorong pemerintah desa untuk memaksimalkan perhatian kepada setiap PAUD yang ada di kabupaten itu guna mewujudkan generasi Kubu Raya yang lebih baik ke depan.

"PAUD holistik integratif adalah pelayanan pendidikan yang menggabungkan proses asah, asih, asuh dalam rangka mengembangkan kebutuhan anak. Hal ini seperti gizi yang cukup sistem pengasuhan dan perlindungan yang terbaik serta pemberian layanan belajar yang mengedepankan pendidikan karakter agar anak-anak tumbuh kembang sesuai prinsip-prinsip holistik," kata Rosalina di Sungai Raya, Selasa. 

Untuk mewujudkan hal tersebut, menurutnya pemerintah desa perlu memberikan perhatian lebih kepada setiap PAUD di daerahnya, karena keberadaan PAUD merupakan tanggung jawab bersama, yang memerlukan sinergi antara pemerintah masyarakat dan semua pemangku kepentingan.

"PAUD holistik integratif merupakan sebuah bentuk komitmen Pemerintah dalam menjamin terpenuhi hak tumbuh kembang anak usia dini, dimana pelaksanaan PAUD holistik integratif dilakukan secara simultan sistematis menyeluruh terintegrasi dan berkesinambungan untuk mendukung tumbuh kembang yang optimal demi mewujudkan anak yang sehat, cerdas berkarakter sebagai generasi masa depan yang berkualitas dan kompetitif," katanya.

Menurutnya, ke depan program kerja Bunda PAUD sangat memerlukan kerjasama dengan seluruh dinas yang ada di Kabupaten Kubu Raya, sehingga pihaknya melibatkan beberapa dinas yang ada di Kubu Raya untuk masuk dalam bagian Pokja Bunda PAUD.

Dia mencontohkan, Dinas Pertanian dan Perikanan, walaupun tidak dimasukkan sebagai pembina atau kepengurusan tetapi beberapa program kerjanya pasti nantinya berhubungan contohnya di Dinas Peternakan ada pemberian makan ikan, yang bisa kolaborasi dengan PAUD.

"Bisa juga Dinas Pertanian perikanan kita bisa bekerjasama misalnya mengadakan bazar di satu desa dengan mengundang para orang tua dan calon orang tua anak yang mempunyai anak usia dini tampil nanti kita mengadakan penyuluhan tentang makan makanan atau bahan makanan sehat," kata Rosalina. 

Ketua TP PKK Kubu Raya ini menambahkan, pada pemerintahan desa, saat ini sudah ada peraturan dari Kementerian desa dan kementerian Daerah Tertinggal bahwa untuk mewujudkan desa mandiri, salah satu syaratnya harus memiliki PAUD.

"Sehingga kita memang perlu penegasan dari dinas Pemdes kepada para kepala desa tentunya supaya bagi desa yang belum terbentuk PAUD nanti bisa di arahkan dan di ingatkan untuk itu," tuturnya. 
 

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021