TNI AL telah melakukan vaksinasi terhadap 400.000 warga pesisir di seluruh pelosok Tanah Air demi mendukung pemerintah menciptakan kekebalan komunal (herd immunity).
"Kami sudah melaksanakan vaksinasi terhadap 400.000 masyarakat di seluruh jajaran yang dilaksanakan sejak 23 Juni yang lalu," kata Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono disela-sela meninjau vaksinasi di Batam, Kepulauan Riau, Kamis.
Ia mengatakan kegiatan vaksinasi yang digelar TNI AL memang menyasar warga yang tinggal di daerah terpencil, sekitar pelabuhan, kampung nelayan, pelabuhan perikanan dan pulau terluar.
Pihaknya menargetkan mampu melaksanakan vaksinasi terhadap sebanyak-banyaknya masyarakat, sesuai dengan ketersediaan vaksin.
TNI AL, kata dia, memiliki tenaga vaksinator serta sarana dan prasarana untuk melaksanakan vaksinasi. Namun, memiliki keterbatasan jumlah vaksin untuk melaksanakan program itu.
"Kalau vaksin diberikan, kami tetap laksanakan di seluruh wilayah," kata dia.
Kasal meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi COVID-19 terhadap 250 warga kampung nelayan Tanjungriau di Kota Batam.
Pihaknya menggandeng TNI, Polri, Dinas Kesehatan setempat, dan sejumlah mahasiswa yang sedang menjalankan KKN dalam kegiatan itu.
Vaksinasi, kata dia, untuk meningkatkan imunitas warga dalam menghadang sebaran COVID-19.
"Apalagi sekarang ini Batam kondisinya merah maka kita galakkan terus kegiatan vaksinasi ini sehingga dapat tercapai, sehat semua," kata dia.
Di tempat yang sama, anggota Komisi I DPR RI Sturman Panjaitan menyambut vaksinasi yang digelar TNI AL di Kepri.
"Saya menyambut luar biasa kegiatan yang digelar Kasal dan jajarannya di semua daerah, bukan hanya di Kepri saja," kata dia.
Vaksinasi yang digelar TNI AL membantu program pemerintah untuk membebaskan masyarakat dari COVID-19.
"Penting bagi kita semua bergerak agar seluruh Indonesia tercipta 'herd immunity'," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Kami sudah melaksanakan vaksinasi terhadap 400.000 masyarakat di seluruh jajaran yang dilaksanakan sejak 23 Juni yang lalu," kata Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono disela-sela meninjau vaksinasi di Batam, Kepulauan Riau, Kamis.
Ia mengatakan kegiatan vaksinasi yang digelar TNI AL memang menyasar warga yang tinggal di daerah terpencil, sekitar pelabuhan, kampung nelayan, pelabuhan perikanan dan pulau terluar.
Pihaknya menargetkan mampu melaksanakan vaksinasi terhadap sebanyak-banyaknya masyarakat, sesuai dengan ketersediaan vaksin.
TNI AL, kata dia, memiliki tenaga vaksinator serta sarana dan prasarana untuk melaksanakan vaksinasi. Namun, memiliki keterbatasan jumlah vaksin untuk melaksanakan program itu.
"Kalau vaksin diberikan, kami tetap laksanakan di seluruh wilayah," kata dia.
Kasal meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi COVID-19 terhadap 250 warga kampung nelayan Tanjungriau di Kota Batam.
Pihaknya menggandeng TNI, Polri, Dinas Kesehatan setempat, dan sejumlah mahasiswa yang sedang menjalankan KKN dalam kegiatan itu.
Vaksinasi, kata dia, untuk meningkatkan imunitas warga dalam menghadang sebaran COVID-19.
"Apalagi sekarang ini Batam kondisinya merah maka kita galakkan terus kegiatan vaksinasi ini sehingga dapat tercapai, sehat semua," kata dia.
Di tempat yang sama, anggota Komisi I DPR RI Sturman Panjaitan menyambut vaksinasi yang digelar TNI AL di Kepri.
"Saya menyambut luar biasa kegiatan yang digelar Kasal dan jajarannya di semua daerah, bukan hanya di Kepri saja," kata dia.
Vaksinasi yang digelar TNI AL membantu program pemerintah untuk membebaskan masyarakat dari COVID-19.
"Penting bagi kita semua bergerak agar seluruh Indonesia tercipta 'herd immunity'," kata dia.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021