Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menyerahkan 12 mobil Ambulans Transport Infeksius dan Oxygen Concentrator kepada pemerintah daerah (Pemda). Salah satu dari 12 bantuan itu diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Sambas. Hal tersebut guna mendukung program sehat Satono dan Rofi (Prosesar).
Bupati Sambas, Satono mengapresiasi bantuan ambulans diberikan pemerintah Provinsi Kalbar kepada Pemda
“Bantuan ini, kita harapkan akan meningkatkan pelayanan kesehatan kita kepada masyarakat,” ucap Bupati Sambas, Satono kepada media
Satono mengatakan, bantuan ini akan segera diserahkan ke Rumah Sakit. Ia pun memastikan akan terus memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di tengah pandemi COVID-19.
Baca juga: Pemerintah Kota Pontianak salurkan bantuan beras kepada warga rusunawa
Baca juga: YBM PLN Kalbar salurkan bantuan sembako dan suplemen senilai Rp38 juta
Ditempat yang sama, Gubernur Sutarmidji mengatakan ada 12 daerah yang mendapatkan bantuan Ambulans Transport Infeksius. Yakni Kabupaten Sambas, Bengkayang, Melawi, Sekadau, Sanggau, Ketapang, Mempawah, Landak, Kubu Raya, dan Pontianak.
“Ada yang kita tunda dulu, mungkin dalam tahun ini kami akan serahkan untuk Kota Singkawang, Kapuas Hulu, Kayong Utara yang belum. Jadi memang kami kasih yang butuh dulu,” ujar Gubernur Sutarmidji kepada awak media.
Selain Ambulans, Pemprov Kalbar juga memberi bantuan Oxygen Concentrator dari Kemenkes untuk RSUD di Kabupaten Sintang, Mempawah, Untan, RSUD Soedarso dan RS di Pontianak dengan total 50 unit.
“Itu model alatnya untuk satu orang. Kita juga dapat tambahan kemarin di telepon Pak Presiden saya bilang kurang. Lalu kita dapat tambahan 100 unit lagi, berarti total sudah 250 Oxygen Concentrator yang dikirim ke kita,” pungkasnya.
Baca juga: KKP salurkan bantuan konservasi Rp97,46 juta di Paloh
Baca juga: 70 persen masyarakat Sambas petani butuh bantuan berkelanjutan
Baca juga: Bupati Muda ajak masyarakat gelorakan perjuangan dengan membantu sesama
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
Bupati Sambas, Satono mengapresiasi bantuan ambulans diberikan pemerintah Provinsi Kalbar kepada Pemda
“Bantuan ini, kita harapkan akan meningkatkan pelayanan kesehatan kita kepada masyarakat,” ucap Bupati Sambas, Satono kepada media
Satono mengatakan, bantuan ini akan segera diserahkan ke Rumah Sakit. Ia pun memastikan akan terus memaksimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di tengah pandemi COVID-19.
Baca juga: Pemerintah Kota Pontianak salurkan bantuan beras kepada warga rusunawa
Baca juga: YBM PLN Kalbar salurkan bantuan sembako dan suplemen senilai Rp38 juta
Ditempat yang sama, Gubernur Sutarmidji mengatakan ada 12 daerah yang mendapatkan bantuan Ambulans Transport Infeksius. Yakni Kabupaten Sambas, Bengkayang, Melawi, Sekadau, Sanggau, Ketapang, Mempawah, Landak, Kubu Raya, dan Pontianak.
“Ada yang kita tunda dulu, mungkin dalam tahun ini kami akan serahkan untuk Kota Singkawang, Kapuas Hulu, Kayong Utara yang belum. Jadi memang kami kasih yang butuh dulu,” ujar Gubernur Sutarmidji kepada awak media.
Selain Ambulans, Pemprov Kalbar juga memberi bantuan Oxygen Concentrator dari Kemenkes untuk RSUD di Kabupaten Sintang, Mempawah, Untan, RSUD Soedarso dan RS di Pontianak dengan total 50 unit.
“Itu model alatnya untuk satu orang. Kita juga dapat tambahan kemarin di telepon Pak Presiden saya bilang kurang. Lalu kita dapat tambahan 100 unit lagi, berarti total sudah 250 Oxygen Concentrator yang dikirim ke kita,” pungkasnya.
Baca juga: KKP salurkan bantuan konservasi Rp97,46 juta di Paloh
Baca juga: 70 persen masyarakat Sambas petani butuh bantuan berkelanjutan
Baca juga: Bupati Muda ajak masyarakat gelorakan perjuangan dengan membantu sesama
Pemprov Kalbar serahkan 12 ambulans infeksius ke 11 kabupaten/kota
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021