Berkat kerja keras semua stakeholder, Kabupaten Sambas saat ini ditetapkan masuk zona kuning. Meski demikian, satgas Covid-19 Kabupaten Sambas mengimbau masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes).
Bupati Sambas Satono menuturkan, Sambas menjadi zona kuning berkat kerja dan dukungan semua pihak. Selain gencar dilakukan vaksinasi, penerapan PPKM juga mengurangi mobilitas masyarakat. Dengan demikain, aktivitas masyarakat pada malam hari terbatas.
”Tolong masyarakat tetap menaati prokes. Jangan lupa mengenakan masker saat keluar rumah. Di sisi lain, kami akan tetap menggenjot kegiatan vaksinasi. Sebab, masyarakat sangat antusias mengikuti vaksinasi,” ujarnya
Pria yang akrab disapa Bang Haji Satono Akan berupaya agar Sambas menuju zona hijau. Instruksi pemerintah pusat dan pemerintah provinsi (pemprov) terkait tracing dan treatment terhadap warga yang terkonfirmasi akan terus dilakukan jajarannya.
”Kami akan terus melakukan tracing kepada orang yang kontak erat. Misalnya, anggota keluarga, teman, dan lainnya. Insyaallah tertangani dengan cepat,” ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
Bupati Sambas Satono menuturkan, Sambas menjadi zona kuning berkat kerja dan dukungan semua pihak. Selain gencar dilakukan vaksinasi, penerapan PPKM juga mengurangi mobilitas masyarakat. Dengan demikain, aktivitas masyarakat pada malam hari terbatas.
”Tolong masyarakat tetap menaati prokes. Jangan lupa mengenakan masker saat keluar rumah. Di sisi lain, kami akan tetap menggenjot kegiatan vaksinasi. Sebab, masyarakat sangat antusias mengikuti vaksinasi,” ujarnya
Pria yang akrab disapa Bang Haji Satono Akan berupaya agar Sambas menuju zona hijau. Instruksi pemerintah pusat dan pemerintah provinsi (pemprov) terkait tracing dan treatment terhadap warga yang terkonfirmasi akan terus dilakukan jajarannya.
”Kami akan terus melakukan tracing kepada orang yang kontak erat. Misalnya, anggota keluarga, teman, dan lainnya. Insyaallah tertangani dengan cepat,” ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021