Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) Kalbar bersama dengan IT Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura Pontianak sedang mematangkan isi materi aplikasi "Menyusui".
"Saat ini memang masih dalam tahapan, Insyaallah akhir November semua materi siap untuk di luncurkan," ungkap Ketua AIMI Kalbar, Aditya Galih Mastika, Senin.
AplikasiMenyusui ini merupakan pertama kalinya di Indonesia dan di Kalimantan Barat, yang diperuntukkan bagi ibu menyusui.
Menurut Ditya, begitu ia akrab disapa, aplikasi saat ini masih dalam proses pengumpulan data dan pengisian materi.
"Kami sendiri saat ini sedang melakukan pendataan untuk pengisian materi di aplikasi, seperti menyebarkan informasi mengenai lokasi tersedianya ruang laktasi di beberapa fasilitas umum. Sedangkan pihak FK Untan bertugas dalam penyusunan dan penyelesaian wujud aplikasinya," tuturnya.
Baca juga: AIMI Kalbar siapkan tenda konseling keliling
Baca juga: AIMI Kalbar ungkap tiga isu penting menyusui
Lebih lanjut Ditya mengungkapkan, manfaat dan tujuan dari dirintisnya aplikasi ini, yaitu memberikan informasi atau artikel seputar ASI dan menyusui, tanya jawab dengan konselor tentang menyusui serta informasi ruang menyusui atau nursery room terdekat.
Lebih lanjut Ditya menjelaskan, sebelum launching November mendatang, AIMI Kalbar akan melakukan pelatihan terlebih dahulu kepada kader sebagai pengguna aplikasi .
"Jadi kami melakukan pelatihan lebih dulu kepada kader di wilayah operasional aplikasi tersebut. Pelatihan dilakukan sebanyak tiga kaki, dua acara daring dan satu lagi luring yakni praktek lapangan," tegas Ditya.
Kemudian, tambahnya, untuk ujicoba akan dilakukan dalam dua tahapan secara internal.
"Ujicoba akan dilakukan beberapa tahapan, secara internal dulu yakni AIMI, Tim IT dan Tim FK. Baru kemudian siap launching, pada pekan ketiga November," katanya.
Baca juga: AIMI buka pengaduan iklan susu formula yang tidak etis
Baca juga: AIMI-Kalbar: Sukseskan Asi Butuh Dukungan Semua Pihak
Baca juga: Bolehkah Berpuasa Bagi Ibu Menyusui?
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Saat ini memang masih dalam tahapan, Insyaallah akhir November semua materi siap untuk di luncurkan," ungkap Ketua AIMI Kalbar, Aditya Galih Mastika, Senin.
AplikasiMenyusui ini merupakan pertama kalinya di Indonesia dan di Kalimantan Barat, yang diperuntukkan bagi ibu menyusui.
Menurut Ditya, begitu ia akrab disapa, aplikasi saat ini masih dalam proses pengumpulan data dan pengisian materi.
"Kami sendiri saat ini sedang melakukan pendataan untuk pengisian materi di aplikasi, seperti menyebarkan informasi mengenai lokasi tersedianya ruang laktasi di beberapa fasilitas umum. Sedangkan pihak FK Untan bertugas dalam penyusunan dan penyelesaian wujud aplikasinya," tuturnya.
Baca juga: AIMI Kalbar siapkan tenda konseling keliling
Baca juga: AIMI Kalbar ungkap tiga isu penting menyusui
Lebih lanjut Ditya mengungkapkan, manfaat dan tujuan dari dirintisnya aplikasi ini, yaitu memberikan informasi atau artikel seputar ASI dan menyusui, tanya jawab dengan konselor tentang menyusui serta informasi ruang menyusui atau nursery room terdekat.
Lebih lanjut Ditya menjelaskan, sebelum launching November mendatang, AIMI Kalbar akan melakukan pelatihan terlebih dahulu kepada kader sebagai pengguna aplikasi .
"Jadi kami melakukan pelatihan lebih dulu kepada kader di wilayah operasional aplikasi tersebut. Pelatihan dilakukan sebanyak tiga kaki, dua acara daring dan satu lagi luring yakni praktek lapangan," tegas Ditya.
Kemudian, tambahnya, untuk ujicoba akan dilakukan dalam dua tahapan secara internal.
"Ujicoba akan dilakukan beberapa tahapan, secara internal dulu yakni AIMI, Tim IT dan Tim FK. Baru kemudian siap launching, pada pekan ketiga November," katanya.
Baca juga: AIMI buka pengaduan iklan susu formula yang tidak etis
Baca juga: AIMI-Kalbar: Sukseskan Asi Butuh Dukungan Semua Pihak
Baca juga: Bolehkah Berpuasa Bagi Ibu Menyusui?
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021