Wakil Bupati Sambas, Kalimantan Barat, Fahrur Rofi mengatakan bahwa pembangunan infrastruktur menuju Kebun Raya Sambas (KRS) sudah hampir tuntas dan diharapkan akan rampung tepat waktu.
"Jadi kami pada hari ini melakukan pemantauan terhadap kemajuan pembangunan akses jalan ke Kebun Raya Sambas. OPD terkait melihat langsung lokasi tersebut dengan menggunakan sepeda motor,” ujarnya saat dihubungi di Sambas, Senin.
Menurutnya bahwa pembangunan jalan sudah rampung sekitar 90 persen dan memang masih ada titik di mana belum terselesaikan.
“Medannya cukup berat. Kita optimis dengan kerja sama 12 perusahaan sawit yang ikut terlibat membangun jalan ini akan selesai sesuai jadwal," jelas dia.
Fahrur Rofi, meyakini pengerjaan akses jalan tersebut berlangsung lancar. Sehingga KRS yang luasnya 300 hektare tersebut bisa segera dinikmati masyarakat.
"Kalau tidak ada kendala ini akan segera kita luncurkan. Kesimpulannya kita melihat kemajuannya sudah baik dan memuaskan. Kembali semoga selesai tepat waktu," katanya
KRS memang sangat dinantikan oleh masyarakat Kabupaten Sambas, beragam flora dan fauna terdapat di lokasi tersebut. Sehingga akan menjadi objek wisata alam yang sangat menarik.
"Kita sudah menunggu selama 13 tahun, kita menantikan kebun raya beroperasi sebagaimana mestinya. Harapan kita bisa kita segera diluncurkan dan diakses masyarakat dan program pusat bisa segera masuk," ucapnya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Jadi kami pada hari ini melakukan pemantauan terhadap kemajuan pembangunan akses jalan ke Kebun Raya Sambas. OPD terkait melihat langsung lokasi tersebut dengan menggunakan sepeda motor,” ujarnya saat dihubungi di Sambas, Senin.
Menurutnya bahwa pembangunan jalan sudah rampung sekitar 90 persen dan memang masih ada titik di mana belum terselesaikan.
“Medannya cukup berat. Kita optimis dengan kerja sama 12 perusahaan sawit yang ikut terlibat membangun jalan ini akan selesai sesuai jadwal," jelas dia.
Fahrur Rofi, meyakini pengerjaan akses jalan tersebut berlangsung lancar. Sehingga KRS yang luasnya 300 hektare tersebut bisa segera dinikmati masyarakat.
"Kalau tidak ada kendala ini akan segera kita luncurkan. Kesimpulannya kita melihat kemajuannya sudah baik dan memuaskan. Kembali semoga selesai tepat waktu," katanya
KRS memang sangat dinantikan oleh masyarakat Kabupaten Sambas, beragam flora dan fauna terdapat di lokasi tersebut. Sehingga akan menjadi objek wisata alam yang sangat menarik.
"Kita sudah menunggu selama 13 tahun, kita menantikan kebun raya beroperasi sebagaimana mestinya. Harapan kita bisa kita segera diluncurkan dan diakses masyarakat dan program pusat bisa segera masuk," ucapnya
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021