Gabungan Pengurus Kelapa Sawit (GAPKI) Kalimantan Barat sudah menyiapkan sebanyak 10 ribu paket sembako untuk diserahkan kepada masyarakat yang terdampak banjir di lima kabupaten yang ada di Kalbar.

"Bantuan sembako tersebut akan disalurkan bertahap mulai minggu ini ke lima daerah tersebut yakni Kabupaten Melawi, Sintang, Kapuas Hulu, Sekadau, Sanggau," ujar Ketua GAPKI Kalbar, Purwanti Munawir.

Ia menjelaskan bahwa GAPKI Kalbar juga telah menyerahkan bantuan 500 dus mie instan untuk korban banjir di Kabupaten Sintang.
 
Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan saat meninjau lokasi banjir di Sintang beberapa waktu lalu (ANTARA/Ho)


"Penyerahan bantuan oleh GAPKI Kalbar Korwil Sintang tersebut sudah dilaksanakan pada 28 Oktober 2021 bersamaan dengan penyerahan bantuan lainnya oleh Wagub Kalbar di Kabupaten Sintang untuk warga terdampak banjir," katanya.

Ia mengatakan bantuan tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang terdampak banjir. Dia berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban warga.

"Semoga bantuan dari GAPKI dapat meringankan beban saudara kita yang di Sintang dan Allah segera pulihkan wilayah yang terkena banjir," imbuh Purwati.  

Pelaksana Harian Bupati Sintang Yosepha Hasnah, juga mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan bagi warga terdampak banjir tersebut.
 
Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan saat meninjau lokasi banjir di Sintang beberapa waktu lalu (ANTARA/Ho)



"Ini sangat membantu warga kami yang menjadi korban banjir," kata Yosepha.

Sebelumnya juga, sejumlah perusahaan Anggota GAPKI Kalbar juga telah menyalurkan  bantuan untuk korban banjir seperti PT Bintang Harapan Desa, Kabupaten Melawi. Bantuan yang diberikan adalah beras, mie instan, dan minyak goreng.

Selanjutnya ada  PT. Ladang Sawit Mas sudah juga menyalurkan berupa mie instan, telur, dan ikan kaleng sarden.  Kemudian PT Paramitra Internusa Pratama memberikan bantuan yang menyasar ke- 75 pintu rumah yang terendam di Kapuas Hulu, dan PT Sintang Agro Mandiri,300 paket sembako.

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021