Ketua DPRD Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Fransiskus mendukung langkah Pemkab Bengkayang untuk menata kembali area pasar yang ada di pusat kota.
"Terkait wacana pemerintah melakukan penataan pasar, kita dari DPRD sangat mendukung sekali. Terutama dalam rangka pembenahan pasar rakyat yang ada di kabupaten Bengkayang," kata Fransiskus ujarnya saat dihubungi di Bengkayang, Minggu
Baca juga: Kabupaten Bengkayang segera relokasi PKL di sepanjang pasar rakyat
Menurutnya apabila hanya ada satu pasar yang menjadi tumpuan keperluan pokok tentu akan berdampak pada padatnya aktivitas di pasar. Untuk itu, kata dia, diperlukan penataan terhadap pasar untuk menjauhkan kawasan pasar dari gambaran kumuh.
"Terlebih apabila kalau pasar rakyat hanya satu saja dan tidak ada pilihan lain. Tentu kondisi ini akan berdampak pada penuh dan padatnya pasar," ucapnya.
Ia juga menuturkan bahwa sebelumnya, pihaknya juga sudah berkomunikasi dengan kepala daerah untuk membahas terkait bagaimana pasar ini dibagi menjadi beberapa titik.
Baca juga: Pertamina gelar Operasi Pasar Elpiji Subsidi di Kabupaten Bengkayang
"Salah satunya mungkin di wilayah jalan Sanggau Ledo ada tempat yang telah disediakan. Begitu juga untuk pasar nantinya tidak diletakkan di tengah-tengah kota. Saat ini untuk aktivitas jual beli sementara di Pasar Rosela. Begitu pula Pasar Teratai yang sudah disediakan. Jadi di sini kita upayakan agar tak terjadi penumpukan orang di satu titik saja," kata dia.
Dengan kondisi tersebut, kata dia membuat masyarakat bisa memilih pasar mana yang nyaman untuk berbelanja kebutuhan pokok sehari-hari. Dia meyakini, apabila pasar sudah ditata dengan baik ke depan bisa menjauhkan image pasar di wilayah Bengkayang jauh dari kata kumuh.
"Kita juga harap agar Pemda juga punya gebrakan yang lebih besar lagi ke depannya. Ini diperlukan agar ke depan Kabupaten Bengkayang bisa ditata lebih tertib, lebih baik, dan lebih indah," tutupnya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Terkait wacana pemerintah melakukan penataan pasar, kita dari DPRD sangat mendukung sekali. Terutama dalam rangka pembenahan pasar rakyat yang ada di kabupaten Bengkayang," kata Fransiskus ujarnya saat dihubungi di Bengkayang, Minggu
Baca juga: Kabupaten Bengkayang segera relokasi PKL di sepanjang pasar rakyat
Menurutnya apabila hanya ada satu pasar yang menjadi tumpuan keperluan pokok tentu akan berdampak pada padatnya aktivitas di pasar. Untuk itu, kata dia, diperlukan penataan terhadap pasar untuk menjauhkan kawasan pasar dari gambaran kumuh.
"Terlebih apabila kalau pasar rakyat hanya satu saja dan tidak ada pilihan lain. Tentu kondisi ini akan berdampak pada penuh dan padatnya pasar," ucapnya.
Ia juga menuturkan bahwa sebelumnya, pihaknya juga sudah berkomunikasi dengan kepala daerah untuk membahas terkait bagaimana pasar ini dibagi menjadi beberapa titik.
Baca juga: Pertamina gelar Operasi Pasar Elpiji Subsidi di Kabupaten Bengkayang
"Salah satunya mungkin di wilayah jalan Sanggau Ledo ada tempat yang telah disediakan. Begitu juga untuk pasar nantinya tidak diletakkan di tengah-tengah kota. Saat ini untuk aktivitas jual beli sementara di Pasar Rosela. Begitu pula Pasar Teratai yang sudah disediakan. Jadi di sini kita upayakan agar tak terjadi penumpukan orang di satu titik saja," kata dia.
Dengan kondisi tersebut, kata dia membuat masyarakat bisa memilih pasar mana yang nyaman untuk berbelanja kebutuhan pokok sehari-hari. Dia meyakini, apabila pasar sudah ditata dengan baik ke depan bisa menjauhkan image pasar di wilayah Bengkayang jauh dari kata kumuh.
"Kita juga harap agar Pemda juga punya gebrakan yang lebih besar lagi ke depannya. Ini diperlukan agar ke depan Kabupaten Bengkayang bisa ditata lebih tertib, lebih baik, dan lebih indah," tutupnya
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021