Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan meninjau lokasi kebakaran dan menyerahkan sejumlah bantuan berupa sembako untuk prajurit TNI korban kebakaran di barak markas Batalyon Raider Khusus 644/Walet Sakti Putussibau wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat.
"Saya sangat prihatin atas musibah kebakaran di Batalyon 644/Walet Sakti, kami dari Forkompinda hadir memberikan sedikit bantuan, saya minta semua pihak untuk turut serta membantu prajurit terdampak kebakaran," kata Fransiskus Diaan, usai meninjau lokasi kebakaran, di markas Batalyon Raider Khusus 644/Walet Sakti Putussibau, di Putussibau Utara Kapuas Hulu, Kamis.
Baca juga: Penyebab kebakaran di Batalyon RK 644/WS masih dalam penyelidikan
Disampaikan Fransiskus, dalam musibah kebakaran tersebut sejumlah prajurit kehilangan surat-surat penting dan pakaian, sehingga memerlukan uluran tangan semua pihak.
"Saya mengajak, mari kita bantu saudara-saudara kita prajurit Walet Sakti yang terdampak musibah kebakaran," ajak Fransiskus.
Terkait bangunan barak yang hangus terbakar, Fransiskus mengatakan akan di bahas dalam rapat di jajaran Pemkab Kapuas Hulu terkait regulasi dan ketentuan lainnya.
"Kami akan rapat, jika memang memungkinkan kita akan bantu semampu kita, makanya kami perlu bahas dalam rapat. Jika memang memungkinkan kita bantu," jelasnya.
Baca juga: Terjadi kebakaran di Barak markas Batalyon RK 644/Walet Sakti Putussibau
Dalam kunjungan Bupati Kapuas Hulu ke lokasi kebakaran di Batalyon Raider Khusus 644/Walet Sakti Putussibau, juga di dampingi sejumlah pejabat penting lainnya serta penyerahan bantuan dari Bank Kalbar Cabang Putussibau dan DPRD Kapuas Hulu.
Peristiwa kebakaran yang menghanguskan satu unit bangunan barak di markas Batalyon Raider Khusus 644/Walet Sakti Putussibau, terjadi sekitar pukul 21.20 WIB, Rabu (9/2) malam dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa.**2**
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Saya sangat prihatin atas musibah kebakaran di Batalyon 644/Walet Sakti, kami dari Forkompinda hadir memberikan sedikit bantuan, saya minta semua pihak untuk turut serta membantu prajurit terdampak kebakaran," kata Fransiskus Diaan, usai meninjau lokasi kebakaran, di markas Batalyon Raider Khusus 644/Walet Sakti Putussibau, di Putussibau Utara Kapuas Hulu, Kamis.
Baca juga: Penyebab kebakaran di Batalyon RK 644/WS masih dalam penyelidikan
Disampaikan Fransiskus, dalam musibah kebakaran tersebut sejumlah prajurit kehilangan surat-surat penting dan pakaian, sehingga memerlukan uluran tangan semua pihak.
"Saya mengajak, mari kita bantu saudara-saudara kita prajurit Walet Sakti yang terdampak musibah kebakaran," ajak Fransiskus.
Terkait bangunan barak yang hangus terbakar, Fransiskus mengatakan akan di bahas dalam rapat di jajaran Pemkab Kapuas Hulu terkait regulasi dan ketentuan lainnya.
"Kami akan rapat, jika memang memungkinkan kita akan bantu semampu kita, makanya kami perlu bahas dalam rapat. Jika memang memungkinkan kita bantu," jelasnya.
Baca juga: Terjadi kebakaran di Barak markas Batalyon RK 644/Walet Sakti Putussibau
Dalam kunjungan Bupati Kapuas Hulu ke lokasi kebakaran di Batalyon Raider Khusus 644/Walet Sakti Putussibau, juga di dampingi sejumlah pejabat penting lainnya serta penyerahan bantuan dari Bank Kalbar Cabang Putussibau dan DPRD Kapuas Hulu.
Peristiwa kebakaran yang menghanguskan satu unit bangunan barak di markas Batalyon Raider Khusus 644/Walet Sakti Putussibau, terjadi sekitar pukul 21.20 WIB, Rabu (9/2) malam dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa.**2**
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022