Pemerintah Kabupaten Kubu Raya di Provinsi Kalimantan Barat meningkatkan kesiagaan untuk menanggulangi kebakaran hutan dan lahan.
Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan di Sungai Raya, Minggu, mengatakan bahwa pemerintah kabupaten dengan bantuan dari aparat kepolisian dan TNI menggali parit dan membangun embung penampung air untuk memudahkan petugas pemadam mendapatkan sumber air saat kebakaran hutan dan lahan terjadi.
"Dalam beberapa hari terakhir kita lihat sejumlah lahan terbakar di daerah Kubu Raya. Untuk itu, kami bersama Polres Kubu Raya dan pihak TNI melakukan aksi cepat untuk pencegahan dan penanggulangan," katanya.
"Saya kemarin bersama bersama Kapolres langsung mengawal proses penggalian parit di Wonodadi ujung," ia menambahkan.
Menurut dia, pemerintah daerah akan membangun tempat-tempat penampungan air di dekat lokasi lahan dan areal hutan yang sering terbakar agar pemadaman bisa dilakukan dalam waktu cepat apabila sampai terjadi kebakaran hutan dan lahan.
Selain itu, Bupati mengimbau warga tidak melakukan kegiatan yang dapat menyebabkan kebakaran hutan dan lahan seperti membuka lahan dengan cara membakar.
"Kita menjaga udara di Kubu Raya agar tidak pekat asap, sehingga jarak pandang di Bandara Udara Supadio dan di seluruh penjuru Kubu Raya sampai saat ini masih tetap aman bagi transportasi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan di Sungai Raya, Minggu, mengatakan bahwa pemerintah kabupaten dengan bantuan dari aparat kepolisian dan TNI menggali parit dan membangun embung penampung air untuk memudahkan petugas pemadam mendapatkan sumber air saat kebakaran hutan dan lahan terjadi.
"Dalam beberapa hari terakhir kita lihat sejumlah lahan terbakar di daerah Kubu Raya. Untuk itu, kami bersama Polres Kubu Raya dan pihak TNI melakukan aksi cepat untuk pencegahan dan penanggulangan," katanya.
"Saya kemarin bersama bersama Kapolres langsung mengawal proses penggalian parit di Wonodadi ujung," ia menambahkan.
Menurut dia, pemerintah daerah akan membangun tempat-tempat penampungan air di dekat lokasi lahan dan areal hutan yang sering terbakar agar pemadaman bisa dilakukan dalam waktu cepat apabila sampai terjadi kebakaran hutan dan lahan.
Selain itu, Bupati mengimbau warga tidak melakukan kegiatan yang dapat menyebabkan kebakaran hutan dan lahan seperti membuka lahan dengan cara membakar.
"Kita menjaga udara di Kubu Raya agar tidak pekat asap, sehingga jarak pandang di Bandara Udara Supadio dan di seluruh penjuru Kubu Raya sampai saat ini masih tetap aman bagi transportasi," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022