Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan mengatakan pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) XXIX tingkat kabupaten di Kapuas Hulu sebagai wujud menjadi generasi muda yang religius.
"MTQ bisa menjadi benteng untuk generasi milenial di tengah perkembangan teknologi," kata Fransiskus Diaan, usai menghadiri pembukaan MTQ XXIX Kapuas Hulu, di Kecamatan Embaloh Hilir Kapuas Hulu, Kamis.
Disampaikan Fransiskus, kegiatan MTQ dapat mendatangkan manfaat dan kemajuan Kapuas Hulu menuju masyarakat yang agamais serta berpedoman kepada kitab suci di dalam kehidupan sehari-hari.
Dia pun berharap agar kegiatan keagamaan di Kapuas Hulu terus ditingkatkan untuk mewujudkan masyarakat yang religius dan toleran.
"Mudah-mudahan dengan adanya MTQ dapat melahirkan kader-kader qori dan qori'ah yang dapat mengharumkan nama Kapuas Hulu, baik di tingkat provinsi dan nasional," harapnya.
Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan membuka Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) XXIX Kapuas Hulu, di Kecamatan Embaloh Hilir, Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Rabu malam (22/06/2022). (ANTARA/HO-Prokopim Setda Kapuas Hulu)
Saat membuka MTQ XXIX Kapuas Hulu, Rabu (22/6) semalam, Fransiskus juga mengaku suatu kehormatan bagi dirinya bisa membuka kegiatan MTQ yang di ikuti 23 kecamatan.
Dikatakan dia, meskipun diguyur hujan, namun pembukaan MTQ tersebut cukup meriah.
"Kita tidak bisa melawan alam, tetapi dengan hujan dan genangan air kegiatan tetap dilaksanakan dan kita ambil hikmahnya," ucap Fransiskus.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kapuas Hulu Syahrul mengharapkan MTQ tersebut dapat membawa manfaat dan mampu meningkatkan kualitas qori dan qori'ah dan untuk kemajuan Kapuas Hulu.
"Ini sangat bermanfaat meskipun diguyur hujan pembukaan MTQ cukup meriah, masyarakat sangat antusias," katanya.
Pelaksanaan MTQ XXIX Kapuas Hulu 22-27 Juni 2022, dipusatkan di Kecamatan Embaloh Hilir yang merupakan daerah pesisir sungai Kapuas di daerah tersebut.
Pembukaan MTQ XXIX Kapuas Hulu tersebut juga dihadiri Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat, Anggota DPD RI Erlinawati, Ketua DPRD Kapuas Hulu Kuswandi, Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat Budi Basadi dan Alexander serta mantan Bupati Kapuas Hulu Abang Muhammad Nasir dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Kapuas Hulu.
