Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat meluncurkan wisata susur sungai atau Sambas River Tour 2022 yang juga menjadi rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Sambas ke-391 dan Perpindahan Ibu kota Sambas ke-23.
"Saya apresiasi kepada Disporapar Sambas yang telah meluncurkan program wisata susur sungai, atau bahasa gaulnya Sambas River Tour. Ini adalah destinasi wisata baru bagi masyarakat luas. Saya harap ini berdampak positif ke depannya dalam rangka meningkatkan geliat ekonomi masyarakat," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Rabu.
Baca juga: Pameran Temporer di museum daerah dalam rangka HUT ke-391 Kota Sambas
Baca juga: Pemkot Pontianak bakal kemas karnaval air jadi agenda wisata
Baca juga: Lomba Foto Adventure Tourism diharapkan warnai pariwisata tanah air
Satono mengatakan untuk menarik minat wisatawan, wisata susur sungai tersebut harus dipromosikan baik itu lewat brosur di hotel-hotel, lewat media, hingga ke media sosial. Tujuannya agar masyarakat mengetahui dan mencobanya.
Kemudian yang tidak kalah penting, ia berpesan agar paket wisata susur sungai tersebut jangan terlalu mahal. Harus disesuaikan dengan pelayanan yang diberikan selama wisatawan berada di atas kapal.
"Antara pelayanan yang diberikan, biaya operasional dan harga paket yang ditawarkan kepada wisatawan harus seimbang. Jangan terlalu mahal sehingga memberatkan kalangan menengah ke bawah. Supaya wisata susur sungai ini populer dan pendapatnya berkelanjutan," pesannya.
Baca juga: HUT ke-391 Kota Sambas momentum perkuat sinergi
Baca juga: Wabup Sambas upacara HUT ke-103 Pemadam Kebakaran secara virtual
Baca juga: Momen HUT Ke-76 RI, Kadisbunnak Kalbar sambangi 101 Coffee House
Baca juga: HUT ke-22 perpindahan ibu kota energi baru Sambas Berkemajuan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Saya apresiasi kepada Disporapar Sambas yang telah meluncurkan program wisata susur sungai, atau bahasa gaulnya Sambas River Tour. Ini adalah destinasi wisata baru bagi masyarakat luas. Saya harap ini berdampak positif ke depannya dalam rangka meningkatkan geliat ekonomi masyarakat," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Rabu.
Baca juga: Pameran Temporer di museum daerah dalam rangka HUT ke-391 Kota Sambas
Baca juga: Pemkot Pontianak bakal kemas karnaval air jadi agenda wisata
Baca juga: Lomba Foto Adventure Tourism diharapkan warnai pariwisata tanah air
Satono mengatakan untuk menarik minat wisatawan, wisata susur sungai tersebut harus dipromosikan baik itu lewat brosur di hotel-hotel, lewat media, hingga ke media sosial. Tujuannya agar masyarakat mengetahui dan mencobanya.
Kemudian yang tidak kalah penting, ia berpesan agar paket wisata susur sungai tersebut jangan terlalu mahal. Harus disesuaikan dengan pelayanan yang diberikan selama wisatawan berada di atas kapal.
"Antara pelayanan yang diberikan, biaya operasional dan harga paket yang ditawarkan kepada wisatawan harus seimbang. Jangan terlalu mahal sehingga memberatkan kalangan menengah ke bawah. Supaya wisata susur sungai ini populer dan pendapatnya berkelanjutan," pesannya.
Baca juga: HUT ke-391 Kota Sambas momentum perkuat sinergi
Baca juga: Wabup Sambas upacara HUT ke-103 Pemadam Kebakaran secara virtual
Baca juga: Momen HUT Ke-76 RI, Kadisbunnak Kalbar sambangi 101 Coffee House
Baca juga: HUT ke-22 perpindahan ibu kota energi baru Sambas Berkemajuan
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022