Setiap sekolah di Kabupaten Kayong Utara diminta untuk rutin melaksanakan senam pagi dan sosialisasi gizi.
Himbauan tersebut disampaikan Bupati Kayong Utara Citra Duani saat menghadiri sekaligus melakukan Pencanangan Gerakan Nasional Aksi Bergizi di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Sukadana, pada Rabu (26/10).
Gerakan yang dilaksanakan secara serentak diseluruh Indonesia tersebut dalam rangka Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-58 serta dalam upaya untuk meningkatkan kesehatan dan gizi pada usia remaja di seluruh Indonesia.
Pada kesempatan ini, Bupati mengungkapkan bahwa gerakan nasional aksi bergizi merupakan program nasional yang bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada remaja akan pentingnya gizi guna untuk menjaga daya tahan tubuh agar tetap sehat.
"Kegiatan pencanangan aksi bergizi yang di selenggarakan secara serentak pada hari ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para remaja akan pentingnya asupan gizi bagi tubuh hal ini guna untuk meningkatkan kekebalan tubuh sehingga kesehatan akan tetap selalu terjaga," ungkap Citra.
Bupati Citra menjelaskan bahwa kesehatan anak usia sekolah dan remaja saat ini juga dapat menentukan derajat kesehatan generasi bangsa di masa depan, untuk itu pemerintah perlu mempersiapkan pendidikan dan kesehatannya agar mereka dapat menjadi generasi penerus yang memiliki sumber daya manusia yang berkualitas serta mampu menghindari diri dari permasalahan yang dapat berdampak buruk terhadap kesehatan dan masalah kehidupan sosial lainnya.
Kemudian Bupati berharap kegiatan gerakan nasional aksi bergizi bagi remaja tersebut tidak hanya dilakukan secara seremoni saja, namun harus dilakukan secara berkelanjutan.
"Saya harap kegiatan ini tidak hanya dilakukan hanya sekedar seremoni saja, akan tetapi ini harus terus dilakukan secara berkelanjutan bahkan diharapkan supaya pihak sekolah membuat program senam bersama dan minum vitamin minimal seminggu sekali bagi para siswa-siswi di sekolahnya masing-masing, dengan demikian saya yakin tujuan kita untuk meningkatkan kesehatan dan gizi bagi usia remaja ini akan benar-benar dapat terwujud," ujar Citra.
Sebelum pencanangan gerakan aksi bergizi ini dimulai, Bupati dan beberapa Kepala OPD juga mengikuti senam bersama dengan ratusan siswi dan para guru SMAN 1 Sukadana dimana senam bersama tersebut merupakan salah satu agenda dari gerakan nasional aksi bergizi di sekolah seluruh Indonesia.
Kegiatan ini juga turut dihadiri oleh Wakapolres Kayong Utara, beberapa Kepala OPD, Perwakilan Kemenag Kayong Utara serta Kepala SMAN 1 Sukadana.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
Himbauan tersebut disampaikan Bupati Kayong Utara Citra Duani saat menghadiri sekaligus melakukan Pencanangan Gerakan Nasional Aksi Bergizi di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Sukadana, pada Rabu (26/10).
Gerakan yang dilaksanakan secara serentak diseluruh Indonesia tersebut dalam rangka Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-58 serta dalam upaya untuk meningkatkan kesehatan dan gizi pada usia remaja di seluruh Indonesia.
Pada kesempatan ini, Bupati mengungkapkan bahwa gerakan nasional aksi bergizi merupakan program nasional yang bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada remaja akan pentingnya gizi guna untuk menjaga daya tahan tubuh agar tetap sehat.
"Kegiatan pencanangan aksi bergizi yang di selenggarakan secara serentak pada hari ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para remaja akan pentingnya asupan gizi bagi tubuh hal ini guna untuk meningkatkan kekebalan tubuh sehingga kesehatan akan tetap selalu terjaga," ungkap Citra.
Bupati Citra menjelaskan bahwa kesehatan anak usia sekolah dan remaja saat ini juga dapat menentukan derajat kesehatan generasi bangsa di masa depan, untuk itu pemerintah perlu mempersiapkan pendidikan dan kesehatannya agar mereka dapat menjadi generasi penerus yang memiliki sumber daya manusia yang berkualitas serta mampu menghindari diri dari permasalahan yang dapat berdampak buruk terhadap kesehatan dan masalah kehidupan sosial lainnya.
Kemudian Bupati berharap kegiatan gerakan nasional aksi bergizi bagi remaja tersebut tidak hanya dilakukan secara seremoni saja, namun harus dilakukan secara berkelanjutan.
"Saya harap kegiatan ini tidak hanya dilakukan hanya sekedar seremoni saja, akan tetapi ini harus terus dilakukan secara berkelanjutan bahkan diharapkan supaya pihak sekolah membuat program senam bersama dan minum vitamin minimal seminggu sekali bagi para siswa-siswi di sekolahnya masing-masing, dengan demikian saya yakin tujuan kita untuk meningkatkan kesehatan dan gizi bagi usia remaja ini akan benar-benar dapat terwujud," ujar Citra.
Sebelum pencanangan gerakan aksi bergizi ini dimulai, Bupati dan beberapa Kepala OPD juga mengikuti senam bersama dengan ratusan siswi dan para guru SMAN 1 Sukadana dimana senam bersama tersebut merupakan salah satu agenda dari gerakan nasional aksi bergizi di sekolah seluruh Indonesia.
Kegiatan ini juga turut dihadiri oleh Wakapolres Kayong Utara, beberapa Kepala OPD, Perwakilan Kemenag Kayong Utara serta Kepala SMAN 1 Sukadana.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022