Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Geologi Muhammad Wadid mengatakan bahwa informasi terkait penemuan piramida di Kecamatan Bakti Raja, Kabupaten Hasundutan, Sumatera Utara, perlu diperjelas dan diterangkan dengan lebih cermat.

"Penjelasan awal dari Pak Dani Hilman, penemu piramida tersebut, menjadi titik awal yang sangat penting. Namun, Badan Geologi menganggap penting untuk merinci beberapa poin penting dalam konteks ini," kata Wafid dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

Sebagai lembaga yang memiliki fokus pada geologi dan sejarah bumi, menurutnya, Badan Geologi telah melakukan kajian dan menyimpulkan bahwa terdapat banyak keraguan tentang adanya peradaban pada periode 75 ribu tahun yang lalu, terutama pada saat terbentuknya Kaldera Toba.

Bukti-bukti konklusif tentang peradaban pada periode tersebut dikatakannya sangat minim atau bahkan belum ditemukan sama sekali.

"Badan Geologi belum memiliki informasi spesifik terkait temuan piramida tersebut," kata dia.

Pewarta: Moch Mardiansyah Al Afghani

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023