Ombudsman RepubIik Indonesia (ORI) Perwakilan Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menggalakkan program Ombusman Balek Kampong mendekatkan akses pelayanan kepada masyarakat, terutama upaya menjangkau masyarakat di daerah perbatasan
“Program sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat desa dan kecamatan di wilayah pesisir, perbatasan dan yang jauh dari ibu kota kabupaten dan provinsi merupakan suatu momentum untuk para penyelenggara pelayanan publik dapat saling bersinergi,” Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Kalbar, Tariyah di Pontianak, Kamis.
Ia mengatakan filosofi dalam kegiatan Ombusman Balek Kampong di daerah perbatasan ini seperti dilakukan di Kecamatan Sanjingan Besar, Kabupaten Sambas, untuk mengenalkan masyarakat dengan tugas, fungsi dan kewenangan Ombudsman RI.
Ia mencontohkan, di antara tugasnya yakni menerima laporan atas dugaan maladministrasi dalam penyelenggaraan pelayanan publik, melakukan pemeriksaan substansi atas laporan dan lainnya.
"Sedangkan fungsi yakni mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik yang diselenggarakan oleh penyelenggara negara dan pemerintah baik pusat maupun daerah termasuk yang diselenggarakan oleh Badan Usaha Milik Negara serta badan swasta atau perseorangan yang diberi tugas menyelenggarakan pelayanan publik tertentu," papar dia,
Ia mengatakan dalam kegiatan Ombudsman Kalbar di Kecamatan Sajingan terdiri selain Ombudsman Balek Kampong juga dilaksanakan Ombudsman On The Spot yang dilaksanakan di PLBN Aruk.
“Ombudsman Kalbar juga telah menyelenggarakan lima kali kegiatan Ombudsman Balek Kampong di sepanjang tahun 2023, yaitu di Seluas, Segedong, Entikong, Sukadana dan yang terakhir di Sajingan Besar. Ke depan kegiatan ini akan menjadi agenda rutin dengan tujuan untuk mendekatkan akses dan memperkenalkan Ombudsman kepada masyarakat luas," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Sambas Satono menyambut baik kehadiran Ombudsman bersama rombongan instansi vertikal yang dapat membawa sebuah sinergi dan atensi luar biasa dalam rangka memajukan daerah perbatasan di Kabupaten Sambas.
“Terima kasih banyak atas berkenannya menunjuk kembali dalam agenda Ombudsman Balek Kampung yang merupakan atensi bagi masyarakat kami di Kabupaten Sambas,"jelas dia.
Ia berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan demi memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam hal pelayanan publik di kabupaten Sambas.
“Memang ini harus sering kita duduk satu meja, ini sangat penting sekali karena dengan kesibukannya masing-masing bagaimana kita mengemas sebuah regulasi dalam memberikan sosialisasi pelayanan publik kepada masyarakat," ujar dia
.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
“Program sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat desa dan kecamatan di wilayah pesisir, perbatasan dan yang jauh dari ibu kota kabupaten dan provinsi merupakan suatu momentum untuk para penyelenggara pelayanan publik dapat saling bersinergi,” Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Kalbar, Tariyah di Pontianak, Kamis.
Ia mengatakan filosofi dalam kegiatan Ombusman Balek Kampong di daerah perbatasan ini seperti dilakukan di Kecamatan Sanjingan Besar, Kabupaten Sambas, untuk mengenalkan masyarakat dengan tugas, fungsi dan kewenangan Ombudsman RI.
Ia mencontohkan, di antara tugasnya yakni menerima laporan atas dugaan maladministrasi dalam penyelenggaraan pelayanan publik, melakukan pemeriksaan substansi atas laporan dan lainnya.
"Sedangkan fungsi yakni mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik yang diselenggarakan oleh penyelenggara negara dan pemerintah baik pusat maupun daerah termasuk yang diselenggarakan oleh Badan Usaha Milik Negara serta badan swasta atau perseorangan yang diberi tugas menyelenggarakan pelayanan publik tertentu," papar dia,
Ia mengatakan dalam kegiatan Ombudsman Kalbar di Kecamatan Sajingan terdiri selain Ombudsman Balek Kampong juga dilaksanakan Ombudsman On The Spot yang dilaksanakan di PLBN Aruk.
“Ombudsman Kalbar juga telah menyelenggarakan lima kali kegiatan Ombudsman Balek Kampong di sepanjang tahun 2023, yaitu di Seluas, Segedong, Entikong, Sukadana dan yang terakhir di Sajingan Besar. Ke depan kegiatan ini akan menjadi agenda rutin dengan tujuan untuk mendekatkan akses dan memperkenalkan Ombudsman kepada masyarakat luas," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Sambas Satono menyambut baik kehadiran Ombudsman bersama rombongan instansi vertikal yang dapat membawa sebuah sinergi dan atensi luar biasa dalam rangka memajukan daerah perbatasan di Kabupaten Sambas.
“Terima kasih banyak atas berkenannya menunjuk kembali dalam agenda Ombudsman Balek Kampung yang merupakan atensi bagi masyarakat kami di Kabupaten Sambas,"jelas dia.
Ia berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan demi memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam hal pelayanan publik di kabupaten Sambas.
“Memang ini harus sering kita duduk satu meja, ini sangat penting sekali karena dengan kesibukannya masing-masing bagaimana kita mengemas sebuah regulasi dalam memberikan sosialisasi pelayanan publik kepada masyarakat," ujar dia
.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023