Komandan Distrik Militer (Kodim) 1206 Putussibau menyiagakan sedikitnya 230 personel untuk membantu pengamanan pemilihan umum (Pemilu) serentak Tahun 2024 di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.
"Jumlah tersebut nantinya akan menyesuaikan dengan kondisi di lapangan, namun saat ini kami siapkan 230 personel untuk bersama-sama kepolisian mengamankan Pemilu," kata Komandan Kodim 1206 Putussibau Letnan Kolonel Infanteri Sri Widodo, di Putussibau ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Minggu.
Disampaikan Widodo, sebanyak 230 personel TNI itu terdiri dari anggota Kodim 1206 Putussibau dan juga anggota Batalyon Raider Khusus 644/Walet Sakti.
Menurut dia, berbagai persiapan pengamanan sudah dilakukan, baik itu persiapan personel, sarana dan prasarana termasuk juga pola pengamanan dalam rangka mewujudkan Pemilu 2024 yang aman dan damai.
Widodo menegaskan seluruh Babinsa di wilayah Kapuas Hulu juga terlibat langsung untuk mengamankan pelaksanaan Pemilu di tingkat kecamatan dan desa.
"Kami siap berkolaborasi dengan semua pihak termasuk dengan kepolisian untuk mengamankan Pemilu 2024," kata dia.
Selain itu, upaya yang dilakukan Kodim Putussibau menghadapi Pemilu 2024 yaitu memberdayakan Babinsa dan seluruh jajaran memberikan edukasi kepada masyarakat dan melakukan pembinaan teritorial untuk menjaga persatuan dan kesatuan.
Ditempatkan terpisah, Komandan Korem 121/Abw Brigjen TNI Luqman Arief menegaskan situasi apapun harus dihadapi dengan kesiapan maksimal dalam rangka memastikan kelancaran dan keamanan proses demokrasi.
Selain itu menyatukan persepsi seluruh personel dengan kepentingan netralitas sebagai prioritas utama.
"Saya beberapa kali sudah melakukan pengecekan kesiapan di masing-masing satuan dalam rangka pengamanan pemilu," ucapnya.
Luqman juga menegaskan agar seluruh jajaran TNI harus bersikap netral dalam menghadapi Pemilu 2024.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Jumlah tersebut nantinya akan menyesuaikan dengan kondisi di lapangan, namun saat ini kami siapkan 230 personel untuk bersama-sama kepolisian mengamankan Pemilu," kata Komandan Kodim 1206 Putussibau Letnan Kolonel Infanteri Sri Widodo, di Putussibau ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Minggu.
Disampaikan Widodo, sebanyak 230 personel TNI itu terdiri dari anggota Kodim 1206 Putussibau dan juga anggota Batalyon Raider Khusus 644/Walet Sakti.
Menurut dia, berbagai persiapan pengamanan sudah dilakukan, baik itu persiapan personel, sarana dan prasarana termasuk juga pola pengamanan dalam rangka mewujudkan Pemilu 2024 yang aman dan damai.
Widodo menegaskan seluruh Babinsa di wilayah Kapuas Hulu juga terlibat langsung untuk mengamankan pelaksanaan Pemilu di tingkat kecamatan dan desa.
"Kami siap berkolaborasi dengan semua pihak termasuk dengan kepolisian untuk mengamankan Pemilu 2024," kata dia.
Selain itu, upaya yang dilakukan Kodim Putussibau menghadapi Pemilu 2024 yaitu memberdayakan Babinsa dan seluruh jajaran memberikan edukasi kepada masyarakat dan melakukan pembinaan teritorial untuk menjaga persatuan dan kesatuan.
Ditempatkan terpisah, Komandan Korem 121/Abw Brigjen TNI Luqman Arief menegaskan situasi apapun harus dihadapi dengan kesiapan maksimal dalam rangka memastikan kelancaran dan keamanan proses demokrasi.
Selain itu menyatukan persepsi seluruh personel dengan kepentingan netralitas sebagai prioritas utama.
"Saya beberapa kali sudah melakukan pengecekan kesiapan di masing-masing satuan dalam rangka pengamanan pemilu," ucapnya.
Luqman juga menegaskan agar seluruh jajaran TNI harus bersikap netral dalam menghadapi Pemilu 2024.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023