Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan mengatakan peran serta anak muda sangat memiliki peran strategis dalam mewujudkan Indonesia Emas salah satunya mesti inovatif memanfaatkan perkembangan teknologi digital yang saat ini pesat berkembang.

"Teknologi informasi bukan hanya sekedar tantangan bagi kaum muda, akan tetapi peluang untuk berkarya menuju Indonesia Emas," kata Fransiskus Diaan, usai upacara Peringatan ke-116 Hari Kebangkitan Nasional, di Putussibau Kapuas Hulu, Senin.

Fransiskus menyampaikan melalui teknologi informasi juga dapat menambah ilmu pengetahuan serta membuka wawasan dalam membaca peluang untuk berbuat yang terbaik untuk bangsa Indonesia.

Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri tanpa adanya komitmen dan dukungan semua kalangan anak bangsa, terlebih lagi peran kaum muda.

Ia mengatakan, melalui perkembangan teknologi digital banyak sekali peluang baik untuk pertumbuhan ekonomi maupun inovatif lainnya yang mendatangkan nilai positif.

"Kita inginkan generasi muda kita generasi yang berkualitas menguasai perkembangan teknologi digital," katanya.

Menurut Fransiskus, sebagai tantangan bersama teknologi informasi juga memiliki dampak negatif pengaruh budaya luar yang dapat merusak rasa nasionalisme dan cinta tanah air.

Hal tersebut tidak boleh terjadi, anak muda hendaknya menjadi pelopor dalam memperkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa.

"Jangan mau terpecah belah, sebagai anak muda kita mesti bijak memanfaatkan teknologi informasi, saat ini bukan zamannya lagi perang senjata, melainkan perang teknologi digital yang tidak bisa terelakkan lagi, kita jangan terlena, agar kita tidak tertinggal dengan perkembangan zaman," katanya.

Fransiskus berpesan agar kalangan muda lebih mengenal jati diri bangsa dan daerahnya dan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi untuk mempromosikan potensi yang ada.

"Tingkatkan kualitas diri kuasai perkembangan teknologi dan mari kita bersama bergandengan tangan menuju Indonesia emas," pesan Fransiskus.
 

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024