Pontianak (ANTARA Kalbar) - Universitas Tanjungpura Pontianak akan mewujudkan kampus modern sebagai upaya meningkatkan kualitas perguruan tinggi negeri terbesar di Kalimantan Barat.
"Kalau tidak ada halangan, modernisasi kampus itu akan kita mulai lakukan pada akhir tahun ini. Hal ini kita lakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan, tenaga pendidik, serta sarana dan prasarana pembelajaran bagi mahasiswa," kata Rektor Untan, Prof DR Thamrin Usman DEA di Pontianak, Selasa.
Menurut Thamrin, terkait hal itu, pihaknya akan membangun sejumlah sarana fisik baru seperti gedung perkuliahan bersama empat lantai, laboratorium bersama, dan sarana pendidikan multimedia di ruang kelas.
Dia mengatakan, untuk melakukan modernisasi itu akan menelan anggaran hingga triliunan rupiah yang berasal dari berbagai bantuan baik dari pihak ketiga, maupun pemerintah pusat dan daerah.
"Sebagai tahap awal, kita tahun ini mendapatkan bantuan dari Islamic Development Bank sebesar Rp3 miliar. Dari dana tersebut, 60 persen akan dianggarkan untuk pembangunan fisik, dan 40 persennya untuk peningkatan mutu pendidikan, dengan pemberian beasiswa kepada dosen, baik untuk kembali kuliah di dalam dan luar negeri," tuturnya.
Thamrin memaparkan, jika mengandalkan dana hibah dari IDB, tentu tidak akan mencukupi.
"Untuk itu, dalam empat tahun ke depan, kita targetkan modernisasi kampus ini bisa terwujud," katanya.
Mantan Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Untan tersebut menambahkan, saat ini Untan sudah memiliki sekitar 155 lokal ruang kuliah dengan luas areal 12.135 meter persegi yang tersebar di sembilan fakultas.
Selain itu, Untan juga sudah memiliki 52 jenis laboratorium, 13 ruang perpustakaan dengan jumlah mahasiswa yang terdaftar pada tahun akademik 2011/2012 sebanyak 21 ribu lebih.
"Dengan adanya gedung kuliah bersama, yang akan kita bangun, nantinya akan digunakan untuk gedung mata kuliah dasar. Sehingga tidak hanya digunakan oleh satu fakultas saja, tetapi smeua fakultas yang ada," katanya.
Hal itu dilakukan, untuk menepis adanya prioritas dan pemetaan terhadap fakultas tertentu. Ia berharap, dengan adanya gedung kuliah bersama itu, setiap mahasiswa bisa saling bertukar informasi dan mempererat tali silahturahmi.