Pontianak (Antara Kalbar) - Sembilan prajurit Wanita Angkatan Udara (Wara) dari kesatuan Paskhas TNI-AU, Jumat melakukan terjun payung gaya bebas di lapangan udara Bandara Supadio Pontianak.
Kadisops Lanud Supadio Letkol (Pnb) Deni Hasoloan Simanjuntak menyatakan, terjun payung gaya bebas tersebut sebagai rangkaian latihan penyegaran yang juga melibatkan sebanyak 219 prajurit Paskhas TNI AU Batalyon 465 dengan terjun statik dan terjun "free fall".
Ia menjelaskan, setiap prajurit Paskhas yang mengikuti latihan terjun payung penyegaran itu, agar selalu memperhatikan keselamatan diri maupun perlengkapan perorangan sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Terjung penyegaran ini kami lakukan guna meningkatkan kesiapan prajurit Paskhas dalam menghadapi tugas operasional di lapangan," kata Dani Hasoloan.
Menurut dia, latihan itu sebagai bagian dari kemampuan pengendalian tempur dan pengendalian pangkalan.
Latihan terjun payung penyegaran itu menggunakan pesawat C-130 Hercules A-1326 dengan tiga kali tahap penerjuanan.
Sementara itu, Komandan Batalyon 465 Paskhas Letkol Psk Soleh menyatakan, latihan terjun penyegaran itu dilakukan guna meningkatkan lagi kemampuan dan profesionalisme seorang prajurit baret Jingga.
"Meskipun cuaca berkabut asap, tetapi itu menjadi tantangan bagi prajurit Wara untuk melakukan terjun payung," ujarnya.
Karena, menurut dia, kemampuan penerjunan itu harus terus dipelihara secara professional sehingga dapat siap siaga dalam menghadapi segala ancaman yang datang.
***1***