Sungai Raya (Antara Kalbar) - Para perajin Keladi Air yang ada di Desa Mega Timur, Kabupaten Kubu Raya, Kalbar mengharapkan pemerintah setempat untuk memberikan pelatihan peningkatan kemampuan dan pemasaran dari hasil kerajinan yang mereka buat.
"Kami berharap agar Pemerintah Kabupaten bisa lebih sering memberikan pelatihan peningkatan kapasitas skill bagi perajin agar bisa membuat produk lebih berkualitas sehingga lebih mudah dipasarkan. Terlebih saat ini selain sulit mendapatkan bahan baku, kami juga masih sulit memasarkan hasil kerajinan keladi air," kata salah satu perajin keladi air dari Desa Mega Timur, Jumiati di Sungai Raya, Senin.
Menurutnya, meski sudah belasan tahun memproduksi kerajinan keladi air, namun sampai saat ini mereka belum bisa memproduksi dalam jumlah besar.
"Makanya saat ini, masih banyak perajin keladi air termasuk saya yang menjual hasil kerajinan di pasar lokal saja dengan jumlah yang terbatas," tuturnya.
Dia berharap ke depan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya beserta pihak terkait lainnya bisa kian rutin memberikan pelatihan peningkatan kualitas kemampuan bagi para perajin sehingga bisa lebih optimal menghasilkan produk kerajinan yang lebih berkualitas.
Menanggapi persoalan tersebut, Bupati Kubu Raya, Rusman Ali mengimbau semua pihak terutama dinas terkait untuk membuat program dalam melestarikan keladi air.
"Agar kerajinan dari keladi air ini bisa terus bertahan, maka saya harapkan peran semua pihak untuk turut bersama-sama melakukan pelestarian terhadap keladi air," katanya,
Dia mengatakan dengan semakin banyaknya bahan baku keladi air, maka mendorong peningkatan produktivitas perajin untuk membuat aneka produk yang terbuat dari keladi air.
Soal pembinaan bagi perajin lokal, bupati Kubu Raya periode 2014-2019 itu juga mengharapkan dinas terkait bisa pro aktif mencari solusi dan melakukan pembinaan bagi perajin yang ada di setiap kecamatan Kubu Raya.
"Kalau para perajin bisa membuat produk yang jauh lebih baik otomatis harga jualnya bisa bersaing dengan produk asing dan diharapkan bisa lebih mudah diterima dan dipasarkan," tuturnya.
Mengingat cukup besarnya potensi sumber daya alam di Kubu Raya, Rusman Ali berharap sebaiknya masyarakat bisa mencari potensi sumber daya alam lainnya yang bisa dikembangkan menjadi kerajinan khas Kubu Raya.
"Agar semua program pengembangan dan peningkatan hasil produksi perajin lokal ini bisa terus meningkat, saya berharap juga bisa mendapat dukungan dari pihak terkait seperti dalam hal mempermudah memberikan pembiayaan bagi pelaku kerajinan tangan untuk mengembangkan usaha yang digeluti," katanya.
(KR-RDO/N005)