Sambas (Antara Kalbar) - Sebanyak 115 Siswa dan Siswi Sekolah Dasar Negeri (SDN) 4 Sempadian SDN 8 Sempadian mengikuti kegiatan Perkemahan Satu Hari atau Persari, 29 Maret 2015.
Persari menjadi agenda rutin pada kegiatan ekstrakurikuler Pramuka, yang dilaksanakan oleh siswa dan siswi setelah ulangan tengah semester berlangsung.
Menurut Ketua Pelaksana Persari, Supriyanto, kegiatan itu menjadi momentum mendidik siswa menjadi lebih bertanggung jawab, dan sarana silaturahmi antar sekolah.
Acara dimulai pada pukul 07.00 WIB, diawali dengan upacara pembukaan yang dihadiri oleh Kepala Sekolah SDN 4 Sempadian, Pendi yang juga merangkap sebagai pembina upacara.
"Mari kita 'merefresh' otak, setelah seminggu yang lalu kalian giat belajar menghadapi ulangan tengah semester," ujarnya kepada anak-anak.
Setelah upacara pembukaan, dilanjutkan dengan senam Pramuka bersama, dibantu oleh 11 orang siswa pemandu Pramuka yang berasal dari Madrasah Tsanawiyah (MTs) Darul Ulum Cepala.
Kegiatan semakin seru dengan berlangsungnya perlombaan Dasa Darma Pramuka, perlombaan menghafal lagu Indonesia Raya, perlombaan membuat hastakarya, perlombaan baris berbaris, perlombaan kekuatan indera penciuman, dan Perlombaan penjelajahan yang diikuti oleh 7 Regu yang berasal dari Penggalang dan 9 Kelompok yang berasal dari Siaga.
Pada perlombaan hastakarya, setiap regu diminta untuk membuat hasil karya yang terbuat dari barang-barang bekas, ada di antara mereka yang membuat kincir air dari botol minum plastik, bros atau pin yang terbuat dari botol minum plastik, tempat pensil yang terbuat dari botol minum plastik, mobil-mobilan yang berasal dari botol minum plastik, drum atau gendang yang terbuat dari kaleng bekas.
Ternyata banyak barang-barang bekas yang bisa dimanfaatkan menjadi barang layak pakai.
Pada perlombaan kekuatan indera penciuman, setiap regu diminta menebak bumbu-bumbu dapur dan daun-daunan yang telah ditutup dengan menggunakan kain. Regu yang paling banyak menjawab betul adalah regu yang terbaik pada perlombaan ini.
Sementara untuk perlombaan menjelajah, setiap regu diberi peta dan diwajibkan mengunjungi 5 posko, yang masing-masing posko berisi permainan seperti halang rintang, memanjat jaring-jaring, dan merayap.
Perlombaan selesai pada pukul 16.30 WIB, diakhiri dengan tarian "Goyang Dumang" bersama dan pengumuman regu pemenang.
Pemenang berasal dari 3 kelompok dari Regu Penggalang dan 3 kelompok dari Regu Siaga.
Yoni, peserta dari regu Barung Putih, mengaku senang sekali mengikuti kegiatan Persari kali ini, selain mendapat banyak kenalan teman, juga mendapatkan hadiah yang menarik.
"'Saddap inyan'," ujarnya. (guru SGI/N005)