Bandung (Antara Kalbar) - Kapolri Jendral Tito Karnavian mengatakan jika
kekuatan negara Islam di seluruh dunia bersatu maka akan mampu menjadi
penyeimbang dua kekuatan besar yang saat ini didominasi Amerika dan
China.
"Amerika dengan adidayanya dan China dengan kekuatan
ekonominya. Maka jika kekuatan negara Islam bersatu maka dominasi
menjadi tripolar (tiga kekuatan besar)," kata Tito usai menyampaikan
kuliah umum di Institut Teknologi Bandung (ITB) Kota Bandung, Rabu.
Tito menuturkan, saat ini Amerika dan China terus mendominasi peta
kekuatan dunia, bahkan sebagian pengaruhnya sudah masuk dalam agenda
kebudayaan masyarakat Indonesia.
"Sekarang kita lihat, anak
kecil mungkin tidak ada yang tahu Gundala Putra Petir, namun apabila
Batman mereka pasti tahu. Itu salah satu contoh hegemoni budaya Amerika
lewat Hollywood-nya," kata dia.
Tito menuturkan
pascaruntuhnya Soviet, China muncul sebagai kekuatan baru ekonomi dunia,
dan Amerika kini tak bisa bergerak secara leluasa dalam otoritasnya.
Menurut Tito kesempatan ini mesti dimaksimalkan oleh negara-negara
Islam sebagai kekuatan penyeimbang. Apalagi Indonesia memiliki peran
penting dalam persatuan negara Islam dunia.
"Dengan persatuan dan kebersamaan dunia Islam. Ini sebagai super power dan menjadi kekuatan penyeimbang baru," ujar dia.
Kapolri : Kekuatan Islam Akan Jadi Penyeimbang Dunia
Rabu, 8 Maret 2017 14:58 WIB