Singkawang (Antara Kalbar) - Tiga jemaah calon haji (JCH) asal Kota Singkawang mengundurkan diri karena sakit menjelang keberangkatan ke Tanah Suci.
"Tadinya ada 109 JCH, dikarenakan sakit sebanyak tiga orang, sehingga yang berangkat menjadi 106 ditambah Sekda Singkawang beserta istri menjadi 108 JCH," kata Kepala Kantor Kementerian Agama Singkawang Nahruzi saat menghadiri acara pelepasan keberangkatan haji Singkawang di Basement Kantor Wali Kota Singkawang, Kamis.
Kemudian karena tahun 2017 para jemaah tidak lagi menginap di Batam dan terbang dari Pontianak langsung ke Madinah, dia mengimbau agar jemaah bisa membagi waktu istirahatnya dengan baik.
"Karena untuk tahun ini, dari Pontianak tiba di Batam, malamnya langsung ke Madinah. Jadi tidak menginap lagi di Batam," ujarnya.
Dia berharap, pelaksanaan ibadah haji tahun 2017 dapat berjalan dengan baik dan lancar.
Sementara Wali Kota Singkawang Awang Ishak meminta kepada jamaah calon haji untuk mendoakan agar pembangunan bandara di kota setempat jadi tanpa ada halangan dan hambatan.
"Dan doakan supaya negeri ini aman dan damai," kata Awang.
Kepada masyarakat Kota Singkawang, ia mengajak untuk mendoakan agar para jemaah pergi dan pulang dengan selamat.
Secara terpisah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kota Singkawang HM Nadjib merasa bersyukur lantaran setiap tahunnya banyak calon haji yang berasal dari keluarga besar Dinas Pendidikan kota setempat.
"Sejak tahun 2013 sampai sekarang, jamaah calon haji dari keluarga besar dinas pendidikan selalu ada, yang mana di tahun ini ada 24 orang yang akan menunaikan ibadah haji," kata Nadjib.
Sehingga setiap tahun, pihaknya selalu menggelar selamatan di Aula Dinas Pendidikan Kota Singkawang.
"Selamatan ini penting bagi kami. Karena ada hikmah yang perlu diambil," ujarnya.
Pertama, pihaknya ingin memuliakan rekan-rekan pendidik yang akan menunaikan ibadah haji. "Mereka tamu-tamu Allah dan mudah-mudahan mereka bisa semangat dan termotivasi untuk menjalankan ibadah selama di Mekah," ungkapnya.
Kedua, agar merangsang rekan-rekan lainnya agar diberikan rezeki yang lebih sehingga bisa menunaikan rukun islam yang kelima itu.
(KR-RDO/A043)